jpnn.com, TASIKMALAYA - Madrasah Tsanawiyah (MTs) Jidris As Salam, Purbaratu, Kota Tasikmalaya, Jabar, sudah menyiapkan program unggulan siswa berbahasa Inggris dan Arab di tahun ajaran baru 2017/2018.
“Biasanya aktif bicara bahasa Inggris dan Arab hanya di pondok pesantren saja, nah tahun ajaran baru ini meskipun sekolah umum (madrasah) tapi kita coba aktif bicara menggunakan dua bahasa ini (Arab dan Inggris, Red),“ ujar Kepala MTs Jidris As Salam Makin Kamaludin SPdI seperti diberitakan Radar Tasikmalaya (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Menristekdikti Usul Pendidikan Agama dan Pancasila juga di Akhir Semester
Makin Kamaludin menjelaskan program aktif bicara Bahasa Inggris dan bahasa Arab menjadi salah satu ekskul wajib di madrasahnya, sehingga siswa memiliki bekal untuk masa depannya dan saat mereka terjun ke masyarakat.
“Untuk latihan pidato ini, kita juga sering tugaskan siswa untuk mengisi pengajian ibu-ibu, dengan demikian mental anak akan terbangun begitu pula dengan rasa percaya dirinya,” tutur Makin.
BACA JUGA: Kemendikbud Gagas Penghapusan Pendidikan Agama, Ini Suara MUI
Selain program Bahasa Arab dan Inggris dia juga membentuk ekskul Jurnalistik. Di ekskul ini, siswa dan siswi diajari kegiatan jurnalistik. Termasuk memotret.
”Untuk hasil dokumentasi ini kita saat ini tengah menyiapkan pameran foto hasil siswa, karena aktivitas dokumentasi ini saat ini sangat penting, di samping menjadi sebuah seni juga menjadi bahan untuk syiar sekolah,” ujarnya.
BACA JUGA: Wacana Pendidikan Agama Dihapus di Kelas, Begini Penjelasan Kemendikbud
”Tapi tetap fondasi utama adalah pemahaman terhadap agama sehingga apa pun yang dikembangkan prioritas kualitas pemahaman agama tetap diutamakan,” ungkapnya.
Bendahara Perkumpulan Guru Madrasah (PGM) Kota Tasikmalaya Drs Yayat Ruhiat menuturkan saat ini madrasah banyak yang sudah melek dan sadar serta melakukan berbagai terobosan keunggulan dalam bidang sains, teknologi, pemanfaatan lingkungan sekolah berdasar potensi alam, unggul dalam bidang bahasa, keagamaan dan lainnya.
”Ini juga merupakan bagian dari efek program madrasah unggulan yang dicanangkan Kemenag, sehingga madrasah terus berupaya untuk tingkatkan kualiatasnya,” ungkapnya. (ais)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendikbud Hapus Pendidikan Agama di Sekolah, PPP: Tambah Aneh
Redaktur & Reporter : Soetomo