Siapkan 80 Wasit untuk ISL

Minggu, 12 Januari 2014 – 13:01 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pengadil pertandingan di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014 dipastikan membengkak dibanding musim 2013. Total 80 wasit dipersiapkan untuk memimpin kompetisi sepak bola kasta tertinggi di tanah air.

Penambahan itu, menurut anggota komite wasit bidang SDM, Jimmy Napitupulu, harus dilakukan untuk mengantisipasi banyaknya pertandingan ISL. Pasalnya, pada 2014 jumlah klub yang ambil bagian mencapai 22 klub, bertambah empat klub dari ISL 2013 yang hanya 18 klub. Selain itu, pembagian ke dua wilayah membuat intensitas laga menjadi lebih padat setiap pekannya.

BACA JUGA: Atletico dan Barcelona Beda Rp 6,6 Triliun

"Musim lalu pertandingan bisa digelar tengah pekan dan akhir pekan. Kalau sekarang bisa setiap hari. Karena itu, kami butuh tenaga ekstra," ucapnya Sabtu (11/1).

Dari jumlah 80 wasit ISL itu, 32 orang adalah wasit utama. Sisanya sebagai asisten wasit. Dengan perincian itu, jumlah wasit utama meningkat 50 persen lebih dari musim lalu yang hanya 20 orang. Sementara, untuk asisten wasit bertambah delapan orang dari hanya 40 di musim 2013.

BACA JUGA: Hasil Imbang Bikin Barca Lebih Kuat

Sayang, saat dimintai nama, Jimmy belum bisa mengungkapkannya. Katanya, saat ini nama-nama itu masih digodok setelah dilakukan penyegaran. Meski demikian, wasit-wasit yang terpilih nanti tidak bisa santai dan aman dengan posisinya. Pasalnya, Komite Wasit PSSI tetap menjalankan kebijakan promosi dan degradasi seperti musim lalu.

"Selain fisik harus prima, wasit harus cakap dan konsisten dalam mengambil keputusan. Jika tidak, mereka harus siap-siap menerima konsekuensi promosi dan degradasi," tuturnya.

BACA JUGA: Cech Cetak Rekor Clean Sheet Terpanjang Chelsea

Karena itu, untuk meningkatkan performa dan memaksimalkan kemampuan wasit menjelang bergulirnya ISL, komite wasit menggelar penyegaran wasit di Surabaya pada 6-9 Januari lalu.

Rozali Mohammed Yacoub, instruktur wasit dari FIFA, diundang untuk memberikan penjelasan dalam penyegaran tersebut.

Sementara itu, Ketua Komite Wasit PSSI Robertho Rouw menjelaskan, wasit yang bermasalah tidak akan digunakan lagi dalam ISL. Dia ingin kualitas wasit benar-benar mumpuni untuk memimpin kompetisi musim depan.

Bukan hanya ISL, wasit-wasit divisi utama pun, menurut Bertho, akan mendapatkan materi penyegaran yang sama. Pasalnya, kegiatan itu sekaligus menjadi bagian dari seleksi wasit. (aam/c2/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Moyes Mainkan Teka-Teki Untuk RVP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler