jpnn.com, MALINAU - Pariwisata Malinau, Kalimantan Utara (Kaltara), makin menggeliat. Berbagai destinasi wisata terus dipercantik.
Bermacam event juga terus digelar. Saat ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau sedang mempersiapkan event bertajuk Aco Lundayeh.
BACA JUGA: Perjalanan 2 Hari Demi Ikut UNBK, Mereka Juga Anak Indonesia
Menurut rencana, event itu akan digelar di Desa Wisata Pulau Sapi pada 9-15 Juli 2018 mendatang.
Bupati Malinau Yansen Tipa Padan mengatakan, Aco Lundayeh merupakan event wisata budaya.
BACA JUGA: Tembak 2 Orang, Pelaku Pilih Menyerahkan Diri ke Polisi
Menurut Yansen, Aco Lundayeh digelar sebagai bagian dari komitmen Pemkab Malinau membangun industri pariwisata.
Budaya sendiri termasuk salah satu kekuatan utama bagi pariwisata.
BACA JUGA: Pulang Kerja, Ayah Masuk Kamar Anak Tiri, Teeettt... Sensor!
“Aco Lundayeh kalau diistilahkan yaitu harinya Lundayeh. Hari dalam artian budaya Lundayeh dengan segala kapasitas budayanya berkumpul di desa ini (Desa Wisata Pulau Sapi) untuk bersilaturahmi,” kata Yansen, Jumat (6/4).
Dia menambahkan, berbagai acara bakal memeriahkan Aco Lundayeh. Semuanya berkaitan dengan budaya.
Mulai perlombaan menggunakan tenaga dan alat peraga, seni tari, seni suara, serta seni cerita.
Tidak hanya itu, event tersebut juga akan dimeriahkan dengan olahraga tradisional serta berbagai macam budaya yang selama ini menjadi kebiasaan masyarakat Lundayeh.
Bupati dua periode itu juga memprediksi kelompok masyarakat Dayak dari luar Kaltara akan meramaikan event tersebut.
“Mungkin dari Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah yang tujuannya tidak lain memperkaya budaya Dayak yang ada di Kalimantan ini,” tutur Yansen. (ags/fly)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 3 Jurus Sakti Disbudpar Malinau Genjot Pariwisata
Redaktur & Reporter : Ragil