SIJ Dukung Komitmen Sesmenpora Terhadap PSSI

Sabtu, 09 Maret 2019 – 15:31 WIB
PSSI. Ilustrasi Foto: Jawa Pos

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto memastikan bahwa PSSI tak bakal dibubarkan, meskipun baru diobrak-abrik oleh Satgas Antimafia Bola.

“Saya tegaskan PSSI tidak dibubarkan. Hanya saja ada perbaikan-perbaikan,” kata Gatot saat dihubungi awak media, Jumat (8/3) kemarin.

BACA JUGA: Tersangka Pengaturan Skor Tuding Lasmi Otak di Balik Suap untuk Johan dan Dwi

Gatot menambahkan, PSSI harus melakukan langkah perbaikan untuk mengembalikan nama baiknya. Apalagi sejak lama PSSI dianggap punya pandangan pro dan kontra di mata publik.

Baca juga: Tersangka Pengaturan Skor Tuding Lasmi Otak di Balik Suap untuk Johan dan Dwi

BACA JUGA: Empat Kali Diperiksa, Jokdri Sudah Dicecar 69 Pertanyaan

Ditambah lagi kasus PSSI dengan Satgas Antimafia Bola, bisa menjadi pelajaran untuk memulai perbaikan tersebut. Namun, tegas Gatot, hal itu bukan menjadi salah satu intervensi dari pemerintah. 

Saat masalah tersebut memanas, Gatot bahkan mengingatkan agar PSSI tidak lapor kepada FIFA karena justru melanggar. Sekali lagi, tambah dia, PSSI harus introspeksi dengan hati-hati. "Untuk langkah perbaikan pokoknya kita lihat dan tunggu saja bagaimana PSSI mengatasinya," pungkasnya.

BACA JUGA: Jagokan Antasari Azhar Pimpin PSSI demi Bersihkan Mafia Sepak Bola

Baca juga: Satgas Antimafia Bola Jadwal Ulang Panggilan Pemeriksaan Hidayat

Senada dengan Sesmenpora, Ketua Umum Sepakbola Indonesia Juara (SIJ) Hendri Satrio mengatakan bahwa saat ini memang momen paling tepat bagi PSSI untuk berbenah dan pembersihan organisasi. "PSSI tidak perlu dibubarkan, jangan dibubarkan, diperbaiki harus, dibersihkan dari mafia wajib, tapi tidak dibubarkan. Saya setuju dengan pemerintah, dengan Kemenpora PSSI jangan dibubarkan," kata Hensat (panggilan Hendri Satrio).

Lebih jauh Hensat mengatakan, pemerintah harus hati-hati dalam mengambil langkah terkait kisruh PSSI ini. "Pantau dari jauh, tidak perlu mendekat, kalau FIFA berburuk sangka nanti disangka pemerintah mau intervensi, nanti kita dihukum lagi," tambah Hensat.

Menurut Hensat, Sepakbola Indonesia masih punya kesempatan untuk maju dan juara. "Satgas mafia bola ini momentum penting dan bagus bagi kemajuan sepakbola kita. SIJ punya mimpi Sepakbola Indonesia jadi juara, nah syarat utama bila ingin juara adalah sepakbolanya harus ada, nah, organisasinya harus ada juga, jadi jangan dibubarkan. Pilih Ketua baru, buat rencana baru, hadirkan transparansi maka jalan menuju juara akan terbuka," tegas Hendri Satrio. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Satgas Antimafia Bola Jadwal Ulang Panggilan Pemeriksaan Hidayat


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler