Sinergi, Langkah Bea Cukai Menggenjot Ekspor Nasional

Selasa, 08 Juni 2021 – 21:30 WIB
Bea Cukai terus perkuat sinergi dan koordinasi, serta menjalin koordinasi dengan instansi lain dalam rangka mendorong potensi ekspor produk lokal. Foto: Humas Bea Cukai.

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai terus perkuat sinergi dan koordinasi, serta menjalin koordinasi dengan instansi lain dalam rangka mendorong potensi ekspor produk lokal.

Kali ini sinergi dilakukan Bea Cukai di Semarang, Magelang, Merak, Ambon dan Gorontalo di masing-masing wilayah.

BACA JUGA: Bea Cukai Cari Potensi Ekspor Produk Lokal Lewat CVC

Pelaksana Tugas Kasubdit Komunikasi dan Publikasi Bea Cukai Hatta Wardhana menyampaikan pihaknya sudah berperan aktif menjalankan fungsi utama sebagai trade facilitator dan industrial assistance. Salah satunya melaksanakan berbagai sinergi untuk mendorong peningkatan ekspor.

Bea Cukai Tanjung Emas menghadiri undangan Pelindo III dalam rangka evaluasi kinerja kegiatan bongkar muat, di Semarang, Jawa Tengah.

BACA JUGA: Bea Cukai Bogor Bergerak, 16 Ribu Batang Rokok Ilegal dari Jatim Disita

Koordinasi ini diharapkan memperkuat sinergi ke setiap stake holder yang terlibat dalam proses bisnis di lingkungan kerja pelabuhan Tanjung Emas.

“Tujuan kegiatan ini guna mendengarkan masukan dan persoalan yang dialami, tentunya yang berkaitan dengan ekspansi Bea Cukai dan Pelindo III dalam kegiatan pelabuhan saat ini. Sehingga sinergi ini diharapkan dapat memperbaiki iklim investasi, dan meningkatkan daya saing ekonomi nasional,” ungkap Hatta.

BACA JUGA: Menteri BUMN Erick Thohir Memuji Bea Cukai Soekarno-Hatta

Kegiatan serupa juga dilaksanakan di Magelang. Bea Cukai Magelang menerima kunjungan Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disdagkopukm) Kabupaten Magelang.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk pengembangan UKM menuju pasar ekspor sekaligus usaha menekan peredaran rokok ilegal di wilayah Kabupaten Magelang.

“Seperti diketahui, setiap daerah penerima dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) memiliki berbagai program pemanfaatan, khususnya di bidang penegakan hukum yang meliputi sosialisasi, pengumpulan informasi dan operasi Bersama,” ujar Hatta.

Kemudian di Cilegon, Bea Cukai Merak menghadiri kegiatan bimbingan teknis akselerasi ekspor yang diselenggarakan oleh Balai Karantina Kelas II Cilegon. Kegiatan ini merupakan bagian dari program gerakan tiga kali ekspor (Gratieks) yang digagas oleh Kementerian Pertanian yang dihadiri pengusaha UMKM dan dinas terkait di Kabupaten Lebak.

Kegiatan ini menyasar pada peningkatan pengelolaan komoditas unggulan lokal yaitu jahe merah, vanili, gula semut, sarang burung walet, tanduk, dan talas beneng.

Bea Cukai Merak sebagai fasilitator perdagangan dan industri menyampaikan komitmennya untuk senantiasa mendukung ekspor melalui beberapa program di antaranya adalah klinik ekspor yang tersedia di setiap kantor pelayanan.

Sementara, Bea Cukai Ambon bersinergi dengan Karantina Pertanian dan Garuda Indonesia terkait rencana eksportasi dari salah satu UKM yaitu Ma’ Olla.

Kegiatan ini adalah salah satu upaya peningkatan daya saing ekspor Indonesia timur melalui penerbangan langsung kargo udara ke Tokyo (Narita) Jepang.

Bea Cukai Ambon pada prinsipnya siap mendukung ekspor ini dan akan terus memberikan fasilitas semaksimal mungkin untuk mendorong produk Indonesia agar dapat bersaing di pasar mancanegara.

Peningkatan ekspor yang cukup pesat di Provinsi Gorontalo tahun ini mendorong Bea Cukai setempat untuk melakukan koordinasi dengan Diskumperindag.

Koordinasi itu terkait dukungan yang akan diberikan kepada UMKM yang ada di Provinsi Gorontalo.

Dalam kegiatan ini dibahas juga kendala yang sering dihadapi, yaitu masalah kemudahan fasilitas serta perbandingan tarif domestik dan ekspor.

Dalam tugasnya, Bea Cukai Gorontalo menyatakan dukungan penuh untuk peningkatan ekspor oleh UMKM Gorontalo dan berkomitmen melakukan asistensi ekspor hingga pemberian kemudahan fasilitas ekspor. (*/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler