Siti Atikoh Ganjar Menginap di Ponpes Miftahul Huda Dua Ribu Tulang Bawang

Rabu, 10 Januari 2024 – 23:08 WIB
Istri capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti di Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda Dua Ribu, Banjar Agung, Tulang Bawang, Lampung, Rabu (10/1). Foto: Dokumen Tim Media Siti Atikoh

jpnn.com, LAMPUNG - Istri capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti memutuskan menginap di Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda Dua Ribu, Banjar Agung, Tulang Bawang, Lampung, Rabu (10/1).

Atikoh menginap seusai menyelesaikan semua rangkaian safari politik di Lampung.

BACA JUGA: Safari Politik di Lampung, Atikoh Berbaur di Keramaian, Ikut Memainkan Angklung Bareng Warga

Ratusan santri tampak menyambut kehadiran mantan wartawan itu yang datang ke lokasi dengan didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Tukang Bawang Winarti.

Atikoh lantas menyalami para santriwati yang berbaris menunggu. Dia juga menyalami warga yang ikut menyambut kehadiran ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu.

BACA JUGA: Tengah Malam Ada Pihak Laporkan Anies ke Bareskrim, soal Klaim Rp 700 T di Debat Capres

Beberapa dari warga bahkan sampai menarik tangan Atikoh agar mereka bisa memeluk wanita kelahiran Jawa Tengah itu.

Winarti sempat meminta izin kepada seluruh warga Ponpes Miftahul Huda Dua Ribu untuk menerima Atikoh menginap semalam.

BACA JUGA: Sikap Politik Rektor UMJ: Asalkan Bukan Gibran

"Malam hari ini beliau mau menginap setelah mengaji. Dibolehkan tidak?" tanya Winarti kepada warga ponpes yang dijawab 'boleh' oleh mereka.

Mantan Bupati Tulang Bawang itu selanjutnya berharap kepada para warga ponpes untuk mendoakan Atikoh biar betah.

"Nanti Ibu Ganjar didoakan menginap di sini, biar betah. Boleh, nggih," kata Winarti.

Atikoh selanjutnya menerima kesempatan berpidato di ponpes, tetapi tidak ingin berbicara membelakangi para kiai dan ustaz setempat.

Dia kemudian menggeser duduk ke sisi kiri ruangan agar tidak berbicara sembari membelakangi kiai dan ustaz setempat.

Atikoh mengawali pidato dengan merasa senang belakangan banyak pihak yang menyambutnya selama berkunjung ke daerah.

"Nanti kalau ke Jabar tidak usah bingung, sekarang sudah ada bapak angkat," kata dia.

Dia lalu tidak ingin berpidato banyak dan lebih memilih mengajak santri berselawat demi menghabiskan malam.

"Kita selawatan, ya. Selawat nariyah bareng-bareng," ujar Atikoh mengajak santriwati berselawat.

Cucu pendiri Pondok Pesantren PP Riyadus Sholikhin Kalijaran KH Hasyim A Karim lantas memimpin Selawat Nariyah dengan sangat fasih.

Para santriwati kemudian mengikuti dan sesekali Atikoh mengangguk-anggukkan kepala ketika menyampaikan Selawat Nariyah.

Setelah selawat, Atikoh kembali berbicara dengan mengingatkan para santriwati untuk sabar menghadapi setiap cobaan.

"Setiap masalah, Allah tidak akan memberikan masalah di luar kemampuan," katanya.

Atikoh kemudian kembali mengajak santriwati melantunkan Selawat Allahulkahfi dan lagi-lagi fasih mengucapkan doa tersebut.

Kegiatan malam ditutup dengan doa, lalu beberapa anggota dari Ponpes Miftahul Huda Dua Ribu mengajak Atikoh berfoto bersama. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menang Total di Debat Cawapres, Gibran Kuasai Media Sosial


Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler