Ahnlab, nama perusahaan pengembang software antivirus yang berbasis di Seoul itu, menyatakan bahwa mereka telah menganalisa sebuah program virus yang sudah mengirim banjir internet traffic guna melumpuhkan sejumlah situs penting Korsel dan AS beberapa hari belakangan.
Juru bicara perusahaan itu, Hwang Mi-kyung, mengatakan bahwa mereka menemukan virus tersebut akan memicu sebuah gelombang serangan baru di Korsel pada hari ini, Kamis (9/7), sekitar pukul 6 sore waktu setempat
BACA JUGA: Persiapan Piala Dunia di Afsel Terancam
Dikatakannya juga, bahwa gelombang serangan baru ini menargetkan setidaknya tujuh situs, termasuk di antaranya milik lembaga keamanan pemerintah (Korsel), situs Kookmink Bank, serta situs suratkabar Chosun Ilbo.Pejabat intelijen Korsel sendiri sejauh ini menduga bahwa pihak Korea Utara berada di balik serangan cyber tersebut denga menyebarkan program virusnya
BACA JUGA: Pesan Berani Greenpeace untuk Obama
BACA JUGA: Tiongkok Siap Hukum Mati Para Perusuh
(ito/JPNN)BACA ARTIKEL LAINNYA... Pramugari Bugil Demi Perhatian Penumpang
Redaktur : Tim Redaksi