SKB 4 Menteri: Mendagri Keluarkan Instruksi Pembelajaran Tatap Muka

Selasa, 30 Maret 2021 – 21:53 WIB
Mendagri Tito Karnavian. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan vaksinasi terhadap pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) memberikan harapan dalam menyongsong era kebiasaan baru.

Salah satunya dengan pembelajaran tatap muka (PTM) pada tahun ajaran baru.

BACA JUGA: Ada SKB dari Empat Menteri untuk Aturan Pembelajaran Tatap Muka, Berikut Enam Isinya...

"Saya mengapresiasi langkah Kemendikbud bersama kementerian lainnya untuk segera melaksanakan PTM dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan yang ketat," kata Menko Muhadjir dalam konferensi pers daring tentang SKB Empat Menteri, Selasa (30/3).

Dia mengatakan, kesuksesan implementasi SKB 4 Menteri ini sangat bergantung kepada komitmen seluruh stakeholder untuk terus bersinergi dan menjalin koordinasi harmonis baik di tingkat pusat maupuan daerah.

BACA JUGA: SKB 4 Menteri: Mendikbud Nadiem Minta Sekolah Tidak Paksa Siswa Pembelajaran Tatap Muka  

“Saya sangat mengharapkan pemda melaksanakan keputusan menteri ini dengan turut memberikan sosialisasi ke satuan pendidikan yang berada di wilayahnya masing-masing,” ucap Muhadjir.

Pada kesempatan yang sama, Menag Yaqut Cholil Qoumas menyambut baik SKB Empat Menteri dan berharap para peserta didik mampu untuk melakukan adaptasi kebiasaan baru dalam pembelajaran.

BACA JUGA: Mendagri Berharap Kolaborasi dengan Kemensos dan FRI Lahirkan Kebijakan Tepat Sasaran

Menag juga mengajak seluruh warga satuan pendidikan untuk segera melakukan PTM terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Senada, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi mendukung SKB Empat Menteri.

Gunadi percaya sektor pendidikan yang harus terus berjalan merupakan investasi sangat penting untuk bangsa Indonesia ke depan.

"Jadi apa pun keputusan yang dibuat sekarang harus melihat dampaknya untuk ke depan,” tutur Menkes.

Kepada pemerintah daerah, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menyampaikan pesan penting.

Melalui SKB Empat Menteri ini kata Tito, semua daerah bisa memahami dan membuat kebijakan yang benar dalam mengawasi dan melakukan evaluasi terhadap sistem pembelajaran yang tepat.

Harapannya PTM terbatas bisa dilakukan secara menyeluruh pada waktunya nanti.

"Hal ini tentu lebih maksimal dibanding dengan sistem daring,” ujar Mendagri.

Tito menegaskan Kemendagri siap mendukung langkah-langkah dalam rangka pembukaan pembelajaran tatap muka secara bertahap dengan penuh kehati-hatian bersama dengan Kemendikbud, Kemenkes, Kemenag dan dukungan dari satgas Covid-19.

“Semoga proses pembelajaran dan sistem pendidikan lebih baik lagi untuk menghasilkan pendidikan yang betul-betul memiliki kekuatan untuk meningkatkan SDM produktif bagi bangsa Indonesia,” kata Mendagri. (esy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler