Slamet Tewas Tertabrak KA Taksaka

Minggu, 01 Juni 2014 – 10:24 WIB

jpnn.com - PURWOKERTO - Slamet Riyadi (42) warga Pasirmuncang, RT 04 RW 03, Kecamatan Purwokerto Barat tewas tertabrak kereta api di jalur kereta api Pasirmuncang, Kecamatan Purwokerto Barat, tepatnya, sekitar 500 meter dari pintu kereta api Stasiun Purwokerto, Sabtu (31/5) kemarin.

Diduga pria tersebut sengaja menabrakkan diri ke Kereta Taksaka yang melaju dari arah Purwokerto. Menurut salah seorang saksi mata Setyowati (40) warga Kelurahan Bantarsoka, sekitar pukul 14.30 ia melihat korban yang sudah tergeletak di pinggir rel dengan luka mengenaskan.

BACA JUGA: Nyangkut di Sampah, Mayat Bayi Gegerkan Purwokerto

"Awalnya saya mau nyeberang lewat rel, tapi saya lihat korban sudah ada di pinggir dengan tubuh berantakan," katan Setyowati kepada Radar Banyumas (JPNN Grup).

Seketika itu ia berteriak meminta tolong. Ayah Setyowati, Ridin (62) yang mendengar segera menghampirinya. "Pas saya dengar teriakan anak saya, saya langsung menghampirinya. Benar ternyata itu korban yang tertabrak kereta," jelasnya.

BACA JUGA: Rumah Terbakar, Dua Bocah Tewas

Hal itu ditegaskannya lantaran memang di rel tersebut terlihat jelas ceceran darah dan serpihan tubuh korban. "Melihat itu, saya langsung telpon Polsek Purwokerto Barat," lanjutnya.

Anggota Polsek Purwokerto Barat yang datang bersama tim identifikasi dari Polres Banyumas segera mengevakuasi jasad korban. Menurut informasi yang dihimpun, korban diduga memang sengaja menabrakkan diri ke kereta yang melintas.

BACA JUGA: Kampanye Tidak Merokok di Rumah

Kapolsek Purwokerto Barat AKP H Sutarno di lokasi mengatakan, korban memang meninggal setelah tertabrak kereta api. "Diduga korban memang menabrakkan diri ke kereta yang sedang melintas," kata Sutarno.

Salah seorang tetangga korban, Supriyono (43) mengatakan, korban yang sehari-harinya berprofesi sebagai tukang becak ini sering terlihat murung dan beberapa kali melakukan percobaan bunuh diri.

"Dia masih sendiri belum punya istri, keluarganya juga diusir semua dari rumahnya. Sejak itu dia suka minum-minuman keras, dia juga nggak pernah cerita apa-apa tentang masalahnya," ungkapnya. (ali/acd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lampung Timur Rusuh, Mobil Polisi Dirusak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler