jpnn.com - jpnn.com - SMK Telkom Bandung beberapa waktu lalu menggelar ajang prestisius. Namanya Telkom Schools (TS) Competition 2017 yang bertujuan mencaribibit unggul dan inovatif.
Ajang yang berlangsung selama lima hari sejak 29 Januari hingga 2 Februari itu diikuti 2.500 siswa se-Jawa Barat. Direktur Pembinaan SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) M Mustaghfirin Amin mengatakan, SMK Telkom Bandung merupakan satu di antara SMK terbaik di Indonesia.
BACA JUGA: Bantuan Rp 100 Miliar untuk Organisasi Guru
Meski masih berusia muda, namun eksistensi SMK milik Yayasan Pendidikan Telkom sudah sangat terlihat nyata. “SMK Telkom semakin lama semakin menemukan auranya sebagai top of the top SMK di Indonesia,” ujarnya saat mengunjungi SMK Telkom Bandung belum lama ini.
Kiprah SMK Telkom Bandung memang tak bisa dianggap enteng. Salah satunya siswa SMK Telkom bahkan menjadi bagian Tim Satgas Sinyal Merah Putih untuk membangun jaringan teknologi komunikasi dan informasi (ICT) di perbatasan Indonesia-Malaysia.
BACA JUGA: Riau dan NTT Jadi Target Utama Pengembangan Sertifikasi
Selain itu, SMK Telkom Bandung juga menjadi penyelenggara Access Fiber Optic Class (AFOC) yang merupakan program beasiswa ikatan dinas kerja sama antara Yayasan Pendidikan Telkom dan PT Telkom Akses. Melalui program itu, siswa-siswa terbaik dijaring dengan seleksi ketat sehingga dihasilkan tenaga terampil yang unggul dan siap pakai.
“Terima kasih kepada Yayasan Pendidikan Telkom yang telah menginisiasi dan berkontribusi dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Dengan adanya SMK Telkom yang semakin lama semakin meningkatkan kualitas, Kemendikbud sangat terbantu,” ujar Mustaghfirin.
BACA JUGA: Kemendikbud Siap Bangun 100 SMK TET
Saat ini Yayasan Pendidikan Telkom dengan bendera Telkom Schools menaungi 49 lembaga pendidikan dasar dan menengah. Ada 32 taman kanak-kanak (TK) yang tersebar di seluruh Indonesia, tiga sekolah dasar di Batam, Makassar dan Padang, SMP (3 unit), SMA (1 unit), SMK Telkom (8 unit), serta SMK Pariwisata (2 unit).(rmn/indopos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 28 Guru Bahasa Indonesia akan Disebar ke 6 Negara
Redaktur : Tim Redaksi