Soal 4 Mayat Sekeluarga di Kalideres, Ini Pernyataan Terbaru Kombes Hengki

Minggu, 13 November 2022 – 21:19 WIB
Rumah korban tewas yang terdiri empat orang merupakan sanak saudara, di Perumahan Citra 1 Kalideres, Jakarta Barat, dipasang garis polisi, Jumat (11/11/2022). Foto: ANTARA/Walda Marison

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan pihaknya masih menyelidiki kasus sekeluarga tewas di Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis (10/11).

Mantan Kapolres Metro Jakarta Barat itu menyebut isu soal sekeluarga tewas di Kalideres akibat kelaparan juga belum bisa dipastikan.

BACA JUGA: 4 Mayat 1 Keluarga di Perumahan Citra 1 Kalideres, Anwar Abbas: Ungkap Sejujur-Jujurnya

"Diksi kematian disebabkan karena kelaparan itu belum bisa dipertanggungjawabkan," kata Hengki kepada wartawan, Minggu (13/11).

Kombes Hengki hingga kini masih menunggu hasil pemeriksaan oleh kedokteran demi memastikan penyebab kematian sekeluarga di Kalideres.

BACA JUGA: Kabar Terbaru soal 4 Mayat 1 Keluarga di Perumahan Citra 1 Kalideres, Ada Kendala

Perwira menengah Polri itu mengatakan polisi menerapkan penyidikan secara ilmiah dalam mengungkap secara terang kasus tewasnya sekeluarga itu.

"Termasuk laboratorium siber terkait alat bukti elektronik yang kami dapatkan," kata alumnus Akpol 1996 itu.

BACA JUGA: Jika Brigadir J Berkepribadian Ganda, Ferdy Sambo & Putri Candrawathi Bisa Dipidana Lagi

Sebelumnya penemuan 4 mayat di sebuah rumah di Perumahan Citra 1 Kalideres, Jakarta Barat bikin heboh.

Identitas para korban ialah RY (71), RN (68), DF (42), dan BG usia 69 tahun.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce menduga penyebab empat orang warga itu meninggal karena tidak mengkonsumsi makanan dalam waktu yang cukup lama.

Pasma mengatakan hal tersebut setelah menerima laporan hasil autopsi dari Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

"Lambung para mayat ini tidak ada makanan jadi bisa diduga berdasarkan pemeriksaan dari dokter bahwa mayat ini tidak ada makan dan minum cukup lama, karena dari otot ototnya sudah mengecil," kata Pasma saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat, Jumat (11/11). (ast/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kamhar Demokrat: Burung Hantu Memang Bergerak Menggagalkan Koalisi Perubahan


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler