jpnn.com - JAKARTA - Hingga Jumat (9/12) pagi, Polda Metro Jaya belum bisa memastikan lokasi sidang perdana kasus penodaan agama yang menjerat Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Beredar kabar, sidang bakal digelar di kawasan Cibubur untuk menghindari adanya penumpukan massa yang ingin melihat langsung jalannya sidang.
BACA JUGA: Penanganan Gempa Aceh Dipuji Presiden
Menyikapi hal itu, Kapolda Metro Jaya, Irjen Mochammad Iriawan membenarkan mereka belum mendapat keputusan akhir soal lokasi sidang.
"Sampai sekarang belum ada keputusan di Cibubur, tapi di mana pun kami akan amankan," ucap dia di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Jumat (9/12).
BACA JUGA: Presiden Jokowi Kunjungi Pidie Jaya
Iriawan menerangkan, pihaknya sempat mendapat kabar bahwa sidang perdana kemungkinan akan tetap digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, tepatnya di PN Jakpus yang lama.
"Sidang pertama di (jalan) Gajah Mada ya, kemarin saya sudah bicara dengan Kapolres (Jakut) dan Ketua Pengadilan Jakut. Ini masih terus dimatangkan," terang dia.
BACA JUGA: Begini Cara Sri Bintang Pamungkas Habiskan Waktu di Dalam Sel
Dia menegaskan bahwa di mana pun lokasi sidang, Polda Metro Jaya siap melakukan pengawalan penuh.
Soal ada kemungkinan demo di kala sidang berlangsung, menurut Iriawan, mereka juga sudah mengantisipasi hal itu.
"Kemungkinan (demo) itu ada saja, tapi kami sudah siap," tambah dia.
Mantan Kapolda Jawa Barat ini juga menuturkan, sidang nantinya akan digelar terbuka, jadi silakan saja masyarakat bisa menyaksikan.
"Enggak ada masalah kan. Sesuai dengan keinginan proses hukum berjalan, sekarang kan sudah berjalan dan sudah tahap persidangan," pungkasnya. (elf/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2016 Indonesia Bebas Bencana Asap
Redaktur : Tim Redaksi