Soal Pembelajaran Tatap Muka, Jokowi Ingatkan Jangan Seperti Negara Lain

Selasa, 26 Oktober 2021 – 14:15 WIB
Presiden Jokowi beri amnesti kepada dosen di Aceh. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada seluruh kepala daerah untuk memperhatikan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).

Pria yang akrab disapa Jokowi itu tidak ingin PTM mengakibatkan adanya penularan Covid-19.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memberikan pengarahan kepada para kepala daerah se-Indonesia secara virtual di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (25/10).

"Saya berharap agar pembelajaran tatap muka terus didorong, tetapi juga percepatan vaksinasi terhadap anak-anak kita, murid-murid kita juga dipercepat. Pendidikan yang tetap berkualitas harus kita hadirkan di tengah-tengah anak didik kita," kata dia.

Menurut Presiden, protokol kesehatan di sekolah harus dijalankan secara disiplin dan ketat terutama di sejumlah area seperti kantin dan tempat parkir.

BACA JUGA: Sejumlah Orang Tua Masih Khawatirkan Rencana Sekolah Tatap Muka Terbatas di Tengah Pandemi

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta agar para kepala daerah dan seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk turut mengingatkan pihak sekolah.

"Kita juga perlu pengawasan lapangan. Manajemen pengawasan lapangan ini sangat diperlukan sehingga kejadian-kejadian yang ada di negara lain tidak terjadi di sini," ungkapnya. (tan/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

BACA JUGA: Simak, 3 Rekomendasi KPAI terkait Pembelajaran Tata Muka pada Juli 2021

BACA JUGA: PTM di Depok Tetap Lanjut, Meski Ditemukan Kasus Positif Covid-19


Redaktur : Friederich
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler