jpnn.com, SEMARANG - Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar menyampaikan pernyataan terbaru soal tersangka pembunuh pejabat Bapenda Paulus Iwan Boedi Prasetijo.
PNS Bapenda Kota Semarang, Jawa Tengah itu sebelumnya hilang, lalu mayatnya ditemukan terbakar di kawasan Marina.
BACA JUGA: Warga Papua Jangan Terprovokasi Gerakan Masyarakat Nusantara, Itu Hoaks!
"Kepada tersangka kami minta segera menyerahkan diri," kata Kombes Irwan Anwar, diberitakan JPNN Jateng pada Selasa (20/9).
BACA JUGA: 6 Fakta Balita Jatuh dari Lantai 3 Hotel Grand Central Pekanbaru, Bikin Nyesek
Perwira menengah Polri itu menyatakan pelakunya bakal tertangkap jika pelaku tidak segera menyerahkan diri.
"Penyelidikan lambat atau cepat, pelakunya pasti akan tertangkap," ujarnya.
BACA JUGA: Beginilah Karier Ferdy Sambo di Polri, Dipecat Tidak Hormat, Terancam Hukuman Mati
Kombes Irwan bahkan mengeklaim telah mengantongi identitas pelaku pembunuh pejabat Bapenda itu.
Oleh karena itu, kepolisian mendesak pelaku segera menyerahkan diri sebelum dikenai tindakan tegas.
"Tim sedang berusaha secepatnya untuk menghadirkan tersangka," ujar dia.
Sebelumnya, Kombes Irwan menyatakan tim Polrestabes Semarang bersama Polda Jawa Tengah mendapatkan dukungan dari Bareskrim Mabes Polri untuk mengungkap kasus tersebut.
Penyelidikan pun mulai menemukan titik terang. "Sudah mengerucut kepada pelaku," ujarnya.
Selain itu, ada sejumlah premis yang sedang didalami oleh polisi selain dugaan kasus korupsi yang beredar di kalangan masyarakat.
Kombes Irwan menyatakan penyelidikan untuk menemukan pelaku pembunuhan dilakukan berdasarkan dugaan korupsi, asmara, utang-piutang, dan persoalan keluarga.
BACA JUGA: Misteri Hilangnya Pejabat Bapenda, Mayat Terbakar, dan Dugaan Korupsi di Pemkot Semarang, Hmmm
"Penyelidikan kami lakukan berdasarkan premis tersebut," ujar Irwan.
Sejauh ini polisi telah memintai keterangan saksi-saksi sebanyak 23 orang, di antaranya dari keluarga, rekan kerja, dan saksi di lokasi kejadian. (mcr5/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam