jpnn.com, HULU SUNGAI SELATAN - Usuf meninggal dunia setelah dikeroyok beberapa orang di Jalan Pandai, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Minggu (3/6) sekitar pukul 17:00 Wita.
Berdasar informasi yang dihimpun, Usuf merupakan warga Martapura.
BACA JUGA: Diiming-imingi HP oleh Ayah Kandung, Anak Hamil 6 Bulan
Dalam kesehariannya, korban merupakan pedagang mainan yang biasa berjualan di Taman Palidangan.
Usuf diketahui tinggal di rumah kontrakan di Jalan Singakarsa.
BACA JUGA: Modus Guru Bejat Cabuli 20 Murid SD di Kalimantan Selatan
Peristiwa itu juga terjadi di depan rumah kontrakan Usuf.
Warga yang melihat korban terkapar di pinggir jalan beraspal langsung geger.
BACA JUGA: 3 Bulan Nikah, Guru Cabul Hanya 3 Kali Begituan dengan Istri
Setelah mendapatkan laporan dari warga, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP).
Petugas lantas melakukan olah TKP dan penyelidikan.
Kapolres HSS AKBP Rahmat Budi Handoko mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus itu.
"Kasusnya saat ini masih dilakukan penyelidikan," ujar Rahmat. (shn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Guru Sering Ajak Siswa Menginap, 20 Murid SD Jadi Korban
Redaktur : Tim Redaksi