jpnn.com, JAKARTA - Tim Pemenangan Basuki T Purnama-Djarot S Hidayat merasa perlu mengklarifikasi kabar tentang bagi-bagi sembako demi memenangkan duet berjuluk Ahok-Djarot itu di pilkada DKI sebagaimana temuan Bawaslu.
Politikus Golkar yang juga sekretaris Tim Pemenangan Ahok-Djarot menyatakan, pihaknya tidak punya program bagi-bagi sembako. “Jadi jika ada pihak-pihak yang melakukan pembagian sembako maka itu di luar tanggung jawab tim pemenangan secara resmi," kata Ace di Jakarta, Sabtu (15/4).
BACA JUGA: Sikap Kritis Sertai ?Dukungan PKB untuk Ahok-Djarot
Menurutnya, untuk memenangkan duet Ahok-Djarot tak perlu melakukan aksi bagi-bagi sembako. Sebab, pasangan calon petahana itu sudah membuktikan kinerjanya selama memimpin Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kita cukup menunjukkan bagaimana kinerja Basuki-Djarot dalam kepemimpinannya, bagaimana komitmen mewujudkan pemerintahan yang bersih, dan bagaimana kerja-kerja nyata menjadikan Jakarta yang lebih nyaman, aman, serta maju," tegasnya.
BACA JUGA: Djarot: Harusnya Masjid Bukan Tempat Menghujat dan Mengejek Orang Lain
Karenanya Ace menegaskan, pemeriksaan Bawaslu terhadap pihak yang diduga membagikan sembako murah tidak serta-merta membuat kubu Ahok-Djarot sebagai pihak yang harus mempertanggungjawabkannya. Sebab, kubu Ahok-Djarot memang tak memiliki program ataupun strategi menjaring suara pemilih melalui bagi-bagi sembako
"Kalau kemudian di lapangan ada yang melakukan itu, kami tegaskan itu di luar tanggung jawab dari Tim Pemenangan Basuki-Djarot," tegasnya.(ara/jpn)
BACA JUGA: 9 Ulama Pimpin Puluhan Ribu Warga Ikuti Istigasah Kubra
BACA ARTIKEL LAINNYA... Djarot: Ya Allah... Salah Saya Itu Apa?
Redaktur : Tim Redaksi