Ssst, 127 PSK Bakal jadi Pengangguran

Senin, 03 April 2017 – 07:24 WIB
PSK. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, NUNUKAN - Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Utara akan menutup lokalisasi yang ada di Kabupaten Nunukan dan Kota Tarakan.

Dampaknya, sekira 127 PSK yang selama ini mangkal di lokalisasi yang berada di kedua daerah tersebut bakal menganggur.

BACA JUGA: Terungkap Penyebab Tewas di Lokalisasi, Sempat Dipijat

Di Tarakan ada dua lokalisasi, yakni di Bengawan, Kelurahan Juata Permai, Kecamatan Tarakan Utara dengan 70 PSK.

Sedangkan di Lingkas Ujung, Kecamatan Tarakan Timur sebanyak 18 PSK. Sementara di Kabupaten Nunukan sebanyak 39 PSK.

BACA JUGA: Sempat Dipijat PSK, Tewas di Lokalisasi

Kepala Dinsos Kaltara Sugiono mengatakan, rencana penutupan lokalisasi di dua daerah itu sudah berproses. Sebab, untuk penutupan tidak bisa langsung dilakukan.

“Ada tahapannya, terutama terkait dengan dukungan,” kata Sugiono kepada Radar Kaltara (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: 36 Pelajar Krayan Siap Kuliah di Tiongkok

Untuk tahap awal, kata dia, sudah dilakukan pertemuan dengan Bupati Nunukan belum lama ini.

“Karena tahap awal penutupan, kami mulai dari Kabupaten Nunukan dulu,” ujarnya.

Setelah dengan bupati, pertemuan selanjutnya akan dilakukan dengan pihak berwajib dan tokoh masyarakat.

“Jadi akan kami rapatkan kembali bersama dengan pihak Polri, TNI, Satpol PP, LSM dan lainnya agar mendukung rencana penutupan lokasisasi,” ungkapnya.

Eksekusi penutupan tak dilakukan jika belum mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak.

Pihaknya juga mengagendakan akan melakukan kunjungan ke lokasisasi untuk berdiskusi langsung dengan warga sekitar maupun PSK yang ada di lokalisasi.

“Usaha persuasif dulu lah, kita ingin tahu juga keinginan mereka seperti apa, tanggapannya seperti apa, setelah itu baru lah kita bergerak,” jelasnya.

Proses yang sama, kata dia, akan diterapkan di dua lokalisasi di Tarakan.”Tapi, setelah yang di Nunukan selesai,” ucapnya.

Lebih jauh dikatakan, rencana penutupan lokasi prostitusi itu sebagai tindak lanjut dari Keputusan Menteri Sosial terhadap target Indonesia bebas dari lokalisasi atau prostitusi tahun 2019.

“Kami optimis bisa mencapai target tersebut, dalam artian lokalisasi yang ada tetap akan ditutup,” pungkasnya. (*/sam/ana)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sumber Air Minim, Nunukan Krisis Air Bersih


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
PSK   lokalisasi   Nunukan  

Terpopuler