jpnn.com - JPNN.Com - Bripda Dwi Lestari, merupakan salah satu anggota Spripim Polda Jambi. Dara cantik kelahiran Jambi 19 Juni 1995, ini sudah bertugas di berbagai tempat.
Mulai dari Spripim hingga di Satuan Reskrim Polres Sarolangun. Ini tentu merupakan pengalaman berharga baginya.
BACA JUGA: Waduuuh, 32 Mobil Milik Polisi Digembosi
DONI SAPUTRA - Jambi Ekspres
Kemarin (3/1) Tari, nama panggilannya, menceritakan, sebelum menjadi anggota Polri, dia sempat mengenyam pendidikan di Poltekes Jambi selama satu tahun.
BACA JUGA: Dua Oknum Polisi Diduga Mabuk, Lalu Aniaya Warga
“Waktu lulus SMA tahun 2013, langsung daftar kuliah," ujar anak kedua dari tiga bersaudara ini.
Namun, seiring berjalannya waktu, putri dari pasangan Tukijo dan Siti Yama ini, tertarik untuk tes menjadi anggota Polri.
BACA JUGA: Berkat Polri, Indonesia Tak Seperti Turki dan Jerman
Dia memiliki ketertarikan setelah melihat Polwan yang menggunakan seragam.
"Tes pertama tahun 2014 dan dinyatakan lulus," beber alumni SMA Negeri 3 Kota Jambi, ini.
Saat tes, memang dirinya sudah memiiki modal awal. Dimana, sewaktu SMA merupakan anggota Paskibra di sekolahnya.
Lulus pendidikan, warga Kotabaru ini langsung ditempatkan di Spripim Polres Sarolangun. Selanjutnya, pindah ke Satuan Reskrim. Menurutnya, saat di Reskrim dirinya sering turun langsung ke lapangan.
"Pernah Undercover. Ikut penangkapan pelaku pencurian. Tapi perempuan. Tidak melawan, cuma tidak mau ngaku. Mau dikerasin tapi ibuk-ibuk," sebutnya.
Awal tahun 2016, dirinya ditarik ke RS Bhayangkara Polda Jambi. Karena memang, dia memiliki pengalaman di bidang kesehatan sewaktu kuliah.
Sebulan kemudian, terpilih untuk ikut seleksi Spripim. Mengikuti rangkaian tes seperti tes Psikologi dan wawancara. Akhirnya, dinyatakan lulus.
Saat ditanya, suka duka saat bertugas, Dia mengaku saat bertugas di daerah bisa membuat lebih mandiri karena memang jauh dari orangtua.
Ketika ditanya soal cita-cita sejak kecil, perempuan yang hobi berolahraga ini ternyata memiliki cita-cita untuk menjadi guru TK.
"Waktu kecil ingin jadi guru TK, karena suka main dengan anak-anak kecil," sebutnya.
Dia berharap ke depannya institusi Polri lebih baik lagi. "Untuk Polwan semoga semakin jaya, profesional, modern dan terpercaya," harapnya. (***)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diduga Terima Suap, Kapolsek Pamulang Dicopot
Redaktur & Reporter : Soetomo