jpnn.com - JAKARTA - Beredar kabar akan ada perombakan perwira tinggi (pati) di tubuh Polri. Kabar ini beredar di kalangan wartawan, pada Sabtu (5/3).
Beberapa pemilik nama seperti Komjen Saud Usman, Komjen Anang Iskandar, Irjen Tito Karnavian, Irjen Anas Yusuf, Irjen Mugiharto Adhimakayasa, dan Irjen Rycko Amelza dikabarkan terkena imbas dari informasi perombakan tersebut.
BACA JUGA: Celana Dalam Jadi Petunjuk Penting Bang Ipul Suka Hap Hap
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal menampik adanya perombakan itu. Menurut dia, pihaknya belum menerima telegram khusus dari Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengenai hal tersebut.
"Menanggapi isu mutasi Pak Kapolda, itu semua tidak benar. Belum ada telegram resmi dari Mabes Polri terkait mutasi para pejabat Polri," kata Iqbal saat dikonfirmasi, Sabtu (5/3).
BACA JUGA: Pendukung Jokowi Ingatkan Menteri Tukang Gaduh Tahu Diri
Dia menganggap, bahwa pesan yang beredar di kalangan wartawan hanya isu belaka. Dia menambahkan, pesan itu diedarkan dari oknum yang tidak bertanggung jawab. (mg4/jpnn)
Berikut informasi yang diterima wartawan perihal perombakan pati di tubuh Polri:
BACA JUGA: Jadwal Lengkap Gerhana Matahari Total di Indonesia
Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian diangkat menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT). Tito menggantikan Komjen Saud Usman dalam rangka pensiun.
Pengganti Tito di Polda Metro Jaya ialah Irjen Pol Mugiharto Dhimakayasa yang kini menjabat sebagai Kapolda Jawa Barat. Sedangkan kursi Kapolda Jawa Barat diganti oleh Irjen Rycko Amelza yang kini menjabat sebagai Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK).
Selanjutnya, Gubernur Akademisi Kepolisian (Akpol) Irjen Anas Yusuf diangkat menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri menggantikan Komjen Anang Iskandar dalam rangka pensiun.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Didesak Pertemukan Sudirman dan Rizal
Redaktur : Tim Redaksi