jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai memeriksa saksi terkait dugaan korupsi izin usaha pertambangan kepada PT Anugrah Harisma Barakah di Kabupaten Buton dan Kabupaten Bombanaa, Sulawesi Tenggara.
Penyidik komisi antirasuah itu Rabu (31/8) ini di Jakarta memeriksa saksi kalangan swasta, Patmawati Kasim, dalam kasus yang menjerat Gubernur Sultra Nur Alam itu.
BACA JUGA: Innalillahi...Istri Bung Tomo Tutup Usia
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka NA," kata Pelaksana Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati Iskak, Rabu (31/8).
Sebelumnya, KPK sudah memeriksa sejumlah saksi dari kalangan Pemprov Sultra di Kendari. KPK masih terus melakukan pengembangan.
BACA JUGA: Dukung Sesama Pimpinan Dewan, Politikus PAN Sambut Baik Sekolah Parlemen
Nur Alam dijadikan tersangka korupsi terkait IUP untuk PTbAnugrah Harisma Barakah (AHB) di Kabupaten Buton dan Kabupaten Bombana, Sultra. Nur diduga melakukan penyalahgunaan wewenang dalam menerbitkan surat keputusan yang tidak sesuai aturan perundang-perundangan yang berlaku. (boy/jpnn)
BACA JUGA: Kurir Suap Mantan Bos Lippo Dituntut Lima Tahun
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sahabat: Pak Nur Alam itu Cum Laude lho
Redaktur : Tim Redaksi