jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tiba-tiba menyambangi Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (9/6) petang. Loh ada apa?
Hadir mengenakan batik berwarna cokelat kuning kombinasi dan celana bahan hitam, Prabowo tiba di Kementerian BUMN sekitar pukul 17.00 WIB. Selang satu jam kemudian, pria yang sudah dua kali ikut bertarung dalam pemilu itu akhirnya mengakui kedatangannya ini untuk bertemu dengan Menteri BUMN Rini Soemarno.
BACA JUGA: Sri Mulyani Cokot JK, Ini Kata Polisi
Dia mengatakan pertemuannya dengan Rini hanya membahas seputar gedung. Dalam pertemuan tersebut, Prabowo juga memberikan wejangan kepada Rini supaya tidak menjual gedung berlantai 21 itu.
"Saya memberikan saran-saran, dukungan, konsep dan akhirnya saya dapat gambaran. Alhamdulliah, pemikirannya juga sama (dengan Rini Soemarno). BUMN tidak boleh dijual, harus diperkuat, yang penting itu," kata Prabowo sembari terburu-buru masuk ke mobilnya.
BACA JUGA: Dana Aspirasi DPR Disahkan, FITRA Siapkan Gugatan
Prabowo juga menegaskan kepada Rini, jangan sampai BUMN jatuh ke tangan asing, karena perusahaan pelat merah merupakan aset negara yang harus dijaga.
"Yang penting bagi kami adalah BUMN harus kuat dan tidak boleh jatuh ke tangan asing, industri harus dikuasai oleh Indonesia. Kuncinya adalah industri tidak boleh dikuasai oleh asing. Alhamdulillah Ibu Rini sepakat tidak jual BUMN," katanya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Ini Pertimbangan MA Perberat Vonis Anas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gugatan Novel Baswedan Keok di PN Jaksel
Redaktur : Tim Redaksi