jpnn.com - JAKARTA -- Rencana untuk menjadi Stadion Mattoangin atau Stadion Andi Mattalatta sebagai tempat Training Centre (TC) Timnas Indonesia U-23 akhirnya batal. Penyebabnya, stadion kebanggaan masyarakat Makassar dianggap tidak layak.
Hal ini disampaikan Direktur High Performance Unit (HPU) Badan Tim Nasional PSSI, Demis Djamoeddin, usai rapat rapat tim HPU BTN di Kantor BTN PSSI, Senin (28/4). Sebelum mengambil keputusan ini, BTN terlebih dulu melakukan peninjauan ke stadion berkapasitas 30 ribu penonton tersebut.
BACA JUGA: Zidane Dikabarkan Tinggalkan Madrid Akhir Musim
"Kami sudah paparkan hasil inspeksi Sabtu lalu, kepada BTN Senin siang tadi. Keputusannya, belum layak untuk TC Timnas di bulan Mei ini," ungkap Demis, dalam rilis yang diterima wartawan.
Demis mengungkapkan ada dua faktor mengapa Stadion Mattoangin dapat digunakan pertandingan Timnas. Pertama lampur stadion. Selain hanya memiliki 600lux, diakui oleh pengelola stadion jika beberapa bola lampu ada yang dalam kondisi putus atau mati
BACA JUGA: Michel Platini Jagokan Brasil dan Argentina Juara
"Timnas harus main malam, karena kami ada kerjasama penayangan di televise dengan jam tayang prime time."
Ditambahkan Demis, kualitas lapangan juga membutuhkan perbaikan yang serius. "Tidak cukup Cuma disiram. Tapi dibongkar, dipasir, dan diratakan," urainya.
BACA JUGA: Kans Arsenal Mantapkan Empat Besar
Sebagai ganti, BTN memutuskan memilih Yogyakarta sebagai tempat TC Timnas U-23 di bulan Mei ini. Timnas besutan Aji Santoso itu akan menjalani ujicoba di Stadion Maguwohardjo Sleman atau Manahan Solo. "Soal stadion tempat ujicoba akan segera diputuskan BTN setelah fix lawan mainnya," ujarnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diejek Rasisme, Dani Alves Malah Makan Pisang
Redaktur : Tim Redaksi