STP Trisakti Wisuda Perdana S2 Pariwisata

JAKARTA - Perkembangan pariwisata semakin menunjukkan kecenderungan yang meningkat, kompleks, dan beragam dengan tuntutan kualitas yang kian melonjakSejalan dengan itu, maka ke depan dituntut tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, bukan saja dalam memberikan pelayanan, tapi juga dalam hal perencana, penelitian, dan perkembangan secara akademis.

Menteri Pariswisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu mengatakan, pariwisata Indonesia tidak rentan terhadap krisis, sehingga sektor pariwisata dan pasar dalam negeri dapat menjadi sabuk pengaman perekonomian nasional

BACA JUGA: 2012, Dijamin Tidak Ada Pungli

”Karena itu, harus membutuhkan lulusan yang handal atau berkompeten di bidangnya (pariwisata, Red),” ujarnya saat menyambut wisuda pascasarjana (S2) Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti di JCC belum lama ini.

Sementara itu, Ketua STP Trisakti Djoko Subdibyo PhD mengatakan, pada kesempatan ini, pihaknya mewisuda sebanyak 25 lulusan program Magister PariwisataIni merupakan wisuda angkatan pertama yang terdiri dari 10 penyandang gelar Magister Sains Pariwisata dan 15 lulusan Magister Pariwisata

BACA JUGA: Pemecatan Rektor UI Kian Menguat

”Ini merupakan langkah perjuangan yang panjang, di mana pariwisata akhirnya diakui sebagai ilmu mandiri oleh Kemendiknas (sekarang Kemendikbud, Red) pada 2008,” ujarnya.

Sedangkan Direktur Pascasarjana STP Trisakti Himawan Brahmantyo MM menambahkan, program Magister Pariwisata ini mempunyai keunggulan antara lain pembelajaran dilakukan dengan kombinasi sistem dual mode tatap muka dan online learning(sol)

BACA JUGA: IPB Temukan Metode Baru Mendongeng

BACA ARTIKEL LAINNYA... 20 Ribu Buku untuk Daerah Terpencil