Strategi Hipmi Tingkatkan Jumlah Pengusaha Milenial

Rabu, 26 Juni 2019 – 01:19 WIB
Ilustrasi makanan hasil produksi UMKM. Foto: Kaltim Post/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Surabaya berupaya meningkatkan jumlah pengusaha milenial.

Wakil Ketua BPC Hipmi Surabaya Anantha Wijaya mengatakan, di Surabaya ada 154 kelurahan dengan 31 kecamatan.

BACA JUGA: Jumlah UMKM Bertambah 30 Persen Setiap Tahun

Di setiap wilayah tentu terdapat karang taruna sebagai organisasi kepemudaan.

BACA JUGA: Sikap Lion Air dan Citilink soal Penurunan Harga Tiket Pesawat

BACA JUGA: Cara Prudential Life Assurance Genjot Kinerja UMKM

 

Jika tiap tahun di kelurahan minimal ada dua pengusaha baru, akan muncul lebih dari 300 pengusaha baru di Surabaya dalam setahun.

BACA JUGA: Go Food Festival Diganjar Rekor MURI Sebagai Jaringan Pujasera UMKM Terbanyak di Indonesia

 ”Dengan demikian, sociopreneur bisa tercipta di kota ini,” jelasnya di Surabaya, Sabtu (22/6).

Hipmi Surabaya berkomitmen terus mendorong organisasi kepemudaan itu untuk menciptakan wirausaha kecil yang mandiri.

”Mereka kami motivasi untuk membuka warung atau usaha lainnya yang investasinya tidak begitu besar. Misalnya, buka bisnis kopi atau bisa juga dengan menggandeng BUMN yang sekarang juga tengah gencar mencari entrepreneur muda,” terang Anantha.

Jika program tersebut dapat berjalan bagus, sangat mungkin angka penganggur bisa ditekan dan diminimalkan dari tingkat paling bawah, yaitu RT/RW.

”Strategi lainnya, kami bersama dengan karang taruna akan sering menggelar bazar yang menjual produk-produk dari para pengusaha muda itu sendiri,” paparnya.

Terkait dengan permodalan, Ketua Umum BPC Hipmi Surabaya Muhammad Lutfy menegaskan, pihaknya memastikan selalu melakukan pendampingan pendanaan hingga pengusaha baru itu bisa mandiri.

Hipmi Surabaya kini juga telah menggandeng BTN dan Dana Prospera sehingga masalah modal bisa diatasi.

Pembiayaan usaha bisa mulai Rp 3 juta, bergantung jenis dan bidang bisnis yang digeluti.

”Intinya, kami ingin membangun ekonomi kerakyatan dan sekaligus memfasilitasi wirausaha pemula atau UKM dengan bermodal kecil,” tegasnya. (car/c10/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Beri Ruang UMKM Berkarya, PTTEP dan CECT Hadir di Pekanbaru


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler