jpnn.com - SAMARINDA – Tiba-tiba ML (26) kalap. Dia tiba-tiba bangkit dari duduknya.
Tanpa banyak bersuara, ML menghampiri istrinya, AI, Kamis (8/12) siang lalu.
BACA JUGA: Pecatan Satpam Menjambret Berkali-Kali, Akhirnya Jadi Begini
Langsung saja ML melayangkan bogem mentah berulang kali ke wajah dan sekujur tubuh wanita yang beberapa tahun belakangan menemaninya mengarungi bahtera rumah tangga.
Meski ML hanya menggunakan tangan kosong, namun AI tak bisa berbuat banyak. Dia hanya bisa mengerang, sambil sesekali coba menangkis ayunan pukulan ML tersebut.
Puas menghajar istrinya, ML pun meninggalkan kediaman mereka di kawasan Samarinda Ilir.
Akibat dihajar membabi buta tersebut AI babak belur. Di bawah kelopak mata sebelah kiri benjol. Leher sebelah kiri sakit, lebam di lengan kiri dan mengalami luka gores di punggung kirinya.
BACA JUGA: Panen Ganja Kering Dalam Semalam
Jelas saja AI sakit hati dengan perlakuan kasar suaminya.
AI pun keberatan dan memutuskan menyelesaikan penganiayaan yang dilakukan suaminya tersebut lewat bantuan polisi.
AI pun mengadu ke Mapolsekta Samarinda Ilir. Diduga karena tahu prilakunya diadukan ke polisi, ML langsung menghilang.
“Kami sempat hendak menangkapnya beberapa jam setelah kejadian. Saat itu pelaku (ML, Red) tahu dan melompat lewat jendela untuk kabur,” jelas Kapolsekta Samarinda Ilir Kompol Yovan Fatika, melalui Kanit Reskrim Ipda Purwanto.
Setelah sempat menghilang beberapa hari, Sabtu (10/12) polisi dapat laporan jika ML terlihat berkeliaran di sekitar lokasi kerjanya di salah satu pusat perbelanjaan, masih di Samarinda Ilir.
BACA JUGA: Ha Ha Ha... Penjudi Kabur dari Kejaran Polisi Malah Jatuh ke Sawah
Akhirnya pemuda berperawakan kurus itupun tak bisa berbuat banyak.
Dia hanya bisa pasrah ketika dikepung anggota Unit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir, sekitar pukul 22.30 Wita.
Terungkap, emosi sesaat ML hanya karena masalah sepele. Gara-gara saat sedang isirahat, dia merasa kepanasan.
Dia lalu memanggil AI dan memintanya membukakan pintu serta jendela.
Kebetulan saat itu AI baru selesai mandi dan sedang memakai baju, perintah ML tak langsung dilaksanakan.
“Saya lagi pakai baju saat disuruh suami saya (ML, Red), mungkin karena lambat ya dia marah-marah,” ujar AI kepada polisi.
Di depan polisi ML mengaku khilaf atas perbuatannya hingga tega memukul istri tercintanya.
“Sementara pelaku masih kami minta keterangan. Korban (AI, Red) juga sudah kami periksa dan kami bawa melakukan visum di rumah sakit, untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkas Purwanto. (rin/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rampok Sasar Alfamart, Bawa Kabur Rokok dan Permen
Redaktur : Tim Redaksi