jpnn.com - SANGATTA – DS layak disebut sebagai suami yang sangat sadis.
Bagaimana tidak, dia nekat membunuh sang istri AG dan anak angkatnya, MH, Senin (14/11) lalu.
BACA JUGA: Ratusan Warga Pantai Boom Tolak Relokasi
Pembunuhan yang dilakukan warga Jalan Batu Kapur, RT 10, Desa Miau Baru, Kecamatan Kongbeng, Kutim itu sangat sadis.
Dalam reka ulang yang digelar di Polres Kutim, Senin (5/12) kemarin, istri DS ditebas empat kali sampai meninggal.
BACA JUGA: Dari Jauh Cuma Lihat Ember, Ternyata Sang Anak Sudah Mati
Sedangkan sang anak angkat yang masih empat tahun ditebas tiga kali.
Anak tak berdosa itu meninggal dalam perjalanan menuju RSUD Kudungga, Sangatta.
BACA JUGA: Tipu Guru sampai Ratusan Juta, Gelar Nikah Mewah, Korban juga Diundang
Dalam rekonstruksi itu, ada 37 adegan yang diperagakan DS.
Polisi juga sudah menyiapkan enam saksi mata, dari sebelum hingga setelah kejadian.
Insiden pembunuhan itu terjadi ketika pelaku keluar dari mes.
Dia meminta izin kepada Ag untuk berbincang-bincang dengan tetangga.
Di luar rumah, ada tiga orang sedang menegak miras oplosan.
Ketika melihat DS, mereka memanggil dan mengajak minum bersama.
DS pun ikut bergabung. Setelah menghabiskan miras oplosan, DS pulang ke dan meminta Ag untuk berhubungan badan.
Namun, Ag menolak. Sebab, sebelumnya, korban sudah memperingatkan tidak mau berhubungan seksual bila DS mabuk.
Tak terima dengan penolakan itu, DS mengambil sebilah kapak di belakang rumah. Dia menebas Ag sekali namun ditahan menggunakan tangan kanan.
Tebasan kedua mengenai kening korban. Kemudian, yang ketiga mengenai hidung dan membuat wajah korban nyaris terbelah dua.
Ag tersungkur ke ranjang. DS kembali menebas satu kali ke arah kepala belakang. Perbuatan itu disaksikan langsung MH. Diduga terganggu dengan tangisan MH, korban menebas anak angkatnya itu tiga kali.
"Terpenting pelaku sudah mengakui dan proses hukum berjalan," ujar Kasat Reskrim Polres Kutim AKP Andika Dharmasena. (dns/ica/k8/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau Tahu Jumlah SS yang Beredar Sebulan? Nih Datanya
Redaktur : Tim Redaksi