jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) menetapkan tenggat waktu pengusulan kebutuhan formasi CPNS dan PPPK 2024 pada 31 Januari.
Itu berarti hari ini terakhir usulan kebutuhannya sudah harus masuk ke KemenPAN-RB.
BACA JUGA: Ini Pemda Tercepat Serahkan SK PPPK 2023, Ada Perpres Gaji Terbaru 2024, Alhamdulillah
Namun, faktanya masih ada daerah belum mengajukan usulan kebutuhan formasi PPPK 2024.
"Kemarin (30/1), kami sudah mendatangi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Dinas Pendidikan. Tujuannya ingin mengetahui berapa usulan kebutuhan formasi PPPK untuk guru," kata Koordinator Wilayah Forum Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI) Provinsi Banten Ade Setiawan kepada JPNN.com, Rabu (31/1).
BACA JUGA: Perpres 11 Tahun 2024: Daftar Gaji Terbaru PPPK, Bandingkan dengan Sebelumnya
Betapa terkejutnya Ade dan kawan-kawannya, begitu tahu Pemprov Banten belum mengajukan usulan kebutuhan.
Padahal, di Banten masih tersisa sekitar 1.800 guru lulus PG tanpa formasi PPPK 2021 hingga 2023 atau berstatus prioritas satu (P1).
BACA JUGA: Daftar Gaji Baru PPPK Sesuai Perpres 11 Tahun 2024, Berlaku 1 JanuariÂ
Kondisi ini membuat mereka waswas, bila tidak ada usulan kebutuhan formasi, P1 akan terlunta-lunta lagi dalan ketidakpastian.
"Jujur saja, kemarin saat BKD menyampaikan belum mengusulkan formasi karena Pemda tengah rapat terkait formasi Banten, kami langsung galau," ucapnya.
Karena penasaran dengan informasi dari BKD tersebut, Ade dan kawan-kawannya sowan ke Dinas Pendidikan.
Di sana ada sedikit titik terang bahwa Dinas Pendidikan sudah mengupayakan perihal formasi PPPK guru sejumlah P1 dan telah dipetakan sesuai jurusannya.
Data itu akan diserahkan Dinas Pendidikan ke BKD untuk dikonsultasikan kepada Pj. gubernur Banten.
Ade mengajak kawan-kawannya untuk berdoa dengan khusyuk semoga P1 Banten tuntas pada seleksi PPPK 2024.
"Kami belum tahu berapa yang akan diusulkan Pemprov Banten nanti, tetapi harapannya bisa semaksimal mungkin," ucapnya.
Sementara itu, Ketum FGHNLPSI Heti Kustrianingsih mengimbau agar guru P1 mengawal pengusulan kebutuhan formasi PPPK 2024. Jangan sampai P1 masih tersisa lagi tahun ini.
Dia pun berharap Pemprov Banten bisa menuntaskan semua P1 tahun ini, sesuai amanat UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
"Jika Pemprov Banten bisa mengangkat 1.800 P1 menjadi PPPK tahun ini, luar biasa sekali. Kami yakin Bapak gubernur berpihak kepada guru honorer," terangnya.
Heti berharap tidak ada demo lagi di Banten hanya untuk meminta formasi.
Tahun lalu, guru P1 Banten demo untuk minta formasi dan diberikan kuota 500, dari awalnya nol.
Pemda, kata Heti, seharusnya tahu bagaimana menghargai guru honorer. Jangan menunggu mereka demo lagi baru mengusulkan formasi.
"Mudah-mudahan pemda berpihak kepada guru honorer ya. Jangan menunggu didemo dahulu baru mengajukan usulan kebutuhan formasi PPPK 2024," tegasnya.
Dia mengingatkan masih ada 12 ribuan P1 yang tersisa dan dijanjikan Kemendikbudristek untuk dituntaskan tahun ini
Janji Kemendikbudristek ini akan sulit dilakukan bila pemda tidak satu napas dengan pusat.
"Kami memohon kepada pemda untuk menyelamatkan P1. Jangan biarkan guru menangis lagi. Cukup sudah 3 tahun mereka berpuasa, tahun ke-4 ini 12 ribuan P1 harus berbuka puasa," pungkas Heti Kustrianingsih. (esy/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Mesyia Muhammad