Sudah Delapan Perampok Toko Emas Diringkus

Senin, 02 Juni 2014 – 00:48 WIB

jpnn.com - PANGKALAN BUN – Polsek Pangkalan Banteng dan Buser Polres Kotawaringin Barat kembali meringkus salah satu perampok perampok toko emas milik H Subur di Pasar Baru, Desa Karang Mulya, Kecamatan Pangkalan Banteng.

Tangkapan ini menggenapi hasil tangkapan sebelumnya, sehingga total ada delapan tersangka perampokan yang sudah dibekuk.

BACA JUGA: Polda Jambi Tetapkan Dua Tersangka pada Kosmetik Palsu

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Pangkalan Bun (Grup JPNN), semua pelaku kini sudah ditahan di Polres Kobar.

Belum ada keterangan secara rinci dari Polres Kobar perihal penangkapan kawanan perampok ini. Kapolres Kobar AKBP Ma'mun hanya membenarkan bahwa sudah ada delapan orang yang sudah diamankan, dan masih akan dikembangkan untuk mengetahui apakah masih ada pelaku lainnya.

BACA JUGA: Gara-Gara Ayam, Polisi Paksakan Ibu dan Anak Masuk Bui

"Ditangkap di daerah Bangkal, Kabupaten Seruyan, kita masih mengembangkan," jelas Ma'mun dihubungi kemarin.

Menurut informasi, penangkapan perampok dilakukan pada Minggu (1/6) pukul 03.00 WIB.  

BACA JUGA: Mulut Istri Disumpal, Kepala Dibenturkan ke Dinding

Satu dari delapan pelaku adalah mantan aparat, namun belum dipastikan apakah Polri atau TNI.  Sejumlah senjata api (senpi) baik rakitan atau air soft gun juga berhasil disita.   

"Kita masih kembang dulu, mungkin besok dibeberkan semua," ungkap salah seorang anggota kepolisian kemarin.

Dari catatan Radar Pangkalan Bun,  perburuan perampok bersenpi ini lebih kurang satu bulan. Perampokan toko emas yang terjadi pada 4 Mei lalu, pelaku menggasak 4 kilogram emas dan uang Rp 100 Juta.  Pelaku menggunakan senjata api (senpi) laras pendek.

Pada waktu itu, pelaku datang menggunakan dua sepeda motor tanpa pelat nomor dan belum diketahui jenisnya. Mereka memakai helm tertutup sehingga tidak mudah dikenali warga.

Pemilik toko emas, H Subur, dan penjaga toko emas tak berkutik saat salah satu pelaku menembakkan senpinya ke udara sambil memerintahkan semua tiarap. Lalu mereka memecahkan kaca etalase perhiasan emas.

“Sebagian masuk, sebagian lagi berjaga di luar. Sedangkan yang masuk ke toko, langsung memecahkan dan mengambil perhiasan yang ada,” ujar Subur. (sam/yit)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jambret Beraksi, Jatuh dari Motornya, Ditangkap


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler