Sudah Dua Tahun Upaya Bongkar Mafia di MK

Selasa, 02 November 2010 – 18:37 WIB

JAKARTA - Ketua Mahkamah Konsitusi (MK) Mahfud MD mengatakan siap menfasilitasi Ketua Tim Investigasi dugaan suap hakim MK, Refly Harun untuk membongkar dugaan mafia hukum yang terjadi di internal MKBahkan, Mahfud juga mengatakan siap mendatangkan polisi untuk memberikan pengamanan Refly selama menjalankan tugasnya.

"Saya bilang ke Refly supaya tidak takut

BACA JUGA: Struktur Ditjen EBTKE Rampung Akhir Tahun Ini

Saya yang memproteksi kepada Refly, bahkan kalau mau menjalankan tugasnya selama sebulan MK akan datangkan polisi mengawal dia
Pokoknya apapun dia minta, jurus apapun dia mau lakukan kita layani untuk mengungkap kasus ini, karena dia (Refly) yang lihat," kata Mahfud di sela-sela acara pertemuan koordinasi MK dengan Asosiasi Pengajar Hukum Acara MK di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Selasa (2/11).

Mengapa  begitu serius mengungkap adanya isu suap itu seperti yang ditulis Refly pada salah satu koran nasional? Kata Mahfud, karena selama dua tahun ini dia berusaha untuk mengungkap tapi tidak ditemukan orangnya.

Mahfud mengungkapkan dirinya pernah diisukan telah mendapatkan uang dari transfer rekening bank, demikian juga dengan isterinya

BACA JUGA: Belum Ada Kepastian Second Opinion Kesehatan Nunun

Kejadian itu dilaporkan ke polisi tapi tidak ditemukan juga pelakunya.

"Saya ini sudah dua tahun mengungkap isu yang berkembang di internal, tidak ada
Lalu ada isu sudah ketemu orang yang sudah mentransfer uang ke saya ke seorang perempuan kepada isteri saya, lalu terima telepon dengan nomornya ini, sudah saya laporkan ke polisi," katanya.

Pada kesempatan itu, Mahfud juga membantah bahwa dirinya baru berteriak-teriak untuk memberantas adanya dugaan suap di MK

BACA JUGA: KPK Siap Ladeni Praperadilan Tersangka Suap TC

"Bukan kali ini saja saya berteriak, sudah dari dulu," pungkasnya(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diduga Terima Suap, Ketua KPU Minsel Digugat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler