jpnn.com, BANJARMASIN - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Nico Afinta akhirnya menemui para mahasiswa di depan kantor DPRD Kalimantan Selatan, Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin pada Kamis (15/10) malam.
Hingga pukul 20.00 WITA, mahasiswa belum juga mau membubarkan diri.
BACA JUGA: Sejumlah Kepala Daerah Siap Membentuk Tim Sosialisasi UU Cipta Kerja
Irjen Nico pun mengajak mahasiswa berdiskusi dengan sikap humanis.
Dia duduk di jalan, berbicara tenang dengan nada rendah.
BACA JUGA: Unjuk Rasa UU Cipta Kerja, Hendardi: Ketertiban Sosial Harus jadi Prioritas Bersama
Sebelumnya Kapolda memerintahkan pasukannya untuk menahan diri.
Bahkan dia meminta aparat mundur menjauhi massa mahasiswa.
BACA JUGA: Fahri Hamzah Menduga UU Cipta Kerja Mengadopsi Sistem Perekonomian China
"Saya menjamin tidak ada satu pun anggota kami yang bertindak represif. Kami tak ingin ada kekerasan di aksi demo ini. Semua tetap damai," tutur Kapolda.
Sampai berita ini diracik awak Antara, pertemuan antara massa mahasiswa dan Kapolda masih berlangsung.
Dalam diskusi itu, mahasiswa masih bersikukuh tak mau membubarkan diri meski telah melanggar aturan dalam berdemo yaitu hingga pukul 18.00 waktu setempat.
Aksi mahasiswa menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) berlangsung sejak Kamis siang. Namun, hingga malam tak juga membubarkan diri.
Aparat keamanan masih mengedepankan sikap persuasif menghindari kekerasan dengan tak terpancing untuk membubarkan massa secara paksa. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : Adek