JAKARTA - Kabar gembira bagi masyarakat yang ingin membeli rumah melalui Kredit Perumahan Rakyat (KPR)Pasalnya, suku bunga KPR yang selama ini di atas 10 persen bakal turun
BACA JUGA: Pemerintah Dinilai Tak Serius Kuasai Inalum
Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, penurunan bunga KPR untuk masyarakat menengah ke bawah tersebut dimungkinkan setelah pemerintah mengucurkan fasilitas likuiditas untuk perumahan senilai Rp 2,6 triliun."Dengan begitu, kalau sebelumya tingkat bunganya di atas dua digit atau diatas 10 persen, kini tingkat bunganya dibawah 10 persen," ujarnya usai usai Launching BLU Pusat Pembiayaan Perumahan di Kantor Kementerian Keuangan kemarin (29/7)
Menurut Agus, dana likuiditas yang diserahkan kepada Kementerian Perumahan Rakyat untuk diserahkan kepada BLU Pusat Pembiayaan Perumahan itu, nantinya akan diteruskan kepada bank penyelenggara
BACA JUGA: Ditemukan, 40 Jenis Produk Impor Membahayakan
"Nanti, bank penyelenggara yang mendapatkan dana likuiditas itu akan menggabungkannya dengan dana masyarakat, kemudian disalurkan sebagai KPR," katanya.Direktur Utama Bank BTN Iqbal Latanro mengatakan, jika sekitar 50-70 persen fasilitas likuiditas tersebut diberikan kepada BTN yang memang selama ini memiliki spesialisasi di sektor kredit perumahan, maka pihaknya bisa menekan suku bunga KPR
BACA JUGA: BTN Targetkan Subsidi 130 Ribu Unit Rumah
Iqbal menyatakan, fasilitas kredit ini hanya diperuntukan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah atau kurang dari Rp 2,5 juta per bulan untuk kredit pembelian landed house atau rumah yang dibangun di atas tanahSedangkan bagi masyarakat yang ingin mengambil kredit pembelian rumah susun atau rusunami, maksimal penghasilan per bulan adalah Rp 4,5 juta"Kredit juga harus untuk rumah pertama," katanya
Menteri Negara Perumahan Rakyat Suharso Monoarfa menambahkan, bantuan fasilitas yang rencananya akan disalurkan melalui BTN ini bakal mencakup target 100 ribu rumah hingga akhir tahun nanti"BTN mengakatan sampai saat ini sudah 53 ribu tercapai dan menurut BTN mereka mampu (menyalurkan KPR) sampai 100 ribu tahun ini," ujarnya(owi/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BLU Perumahan Resmi Diluncurkan
Redaktur : Tim Redaksi