Sultan Bantah Nasdem jadi Parpol

Rabu, 27 April 2011 – 14:14 WIB

JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Nasional Demokrat (Nasdem), Sri Sultan Hamengkubuwono X, menyatakan bahwa sampai saat ini ormas yang dipimpin Surya Paloh itu belum berubah menjadi partai politik (parpol)Karenanya, Sultan mengaku belum tahu jika ada pihak yang mendaftarkan Partai Nasdem ke Kementrian Hukum dan HAM.

Ditemui di sela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PNPM Mandiri di Jakarta, Rabu (27/4), Sultan mengakui, di tubuh Nasdem memang ada aspirasi yang mendorong ormas tersebut menjadi parpol dan ikut Pemilu

BACA JUGA: Hanura Bakal Digerogoti Partai Nasrep

"Tapi hasil Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) Nasdem itu tetap ormas," ucapnya.

Lebih lanjut Sultan menegaskan, jika Nasdem sampai jadi parpol maka dirinya akan mempertimbangkan posisinya saat ini sebagai Ketua Dewan Pembina
"Kalau (Nasdem) jadi parpol, saya akan pertimbangkan lagi

BACA JUGA: Sosialisasi Empat Pilar Tak Berdampak Luas

Karena dari awal kan ormas," tandasnya.

Menurutnya, tidak ada jaminan Nasdem bakal berkembang jika berubah menjadi parpol
Meski di tubuh Nasdem banyak orang parpol, sebut Sultan, namun yang antiparpol juga banyak.

Karenanya Sultan pun mengaku memilih realistis dalam memandang Nasdem

BACA JUGA: Golkar Sudah Antisipasi Partai Nasdem

"Memangnya kalau jadi parpol bisa ngalahin Demokrat?" ucapnya.

Ditanya apakah ada pihak-pihak yang sengaja membajak nama Nasdem dan mendaftarkannya sebagai parpol, Sultan kembali mengatakan, sampai saat ini masih belum tahu arti Partai Nasdem dan tokoh-tokoh pendaftarnya"Apakah saat didaftarkan itu Partai Nasdem juga singkatan dari Nasional Demokrat? Saya kan perlu clearence dulu," pungkasnya.

Sebelumnya, Direktur Tata Negara Kementrian Hukum dan HAM, Asyari Syihabuddin di Jakarta, Senin (25/4), menyatakan bahwa saat ini sudah ada tiga Parpol yang mendaftarTiga parpol itu adalah Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Partai Nasional Republik dan Partai Persatuan Nasional.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Tolak Sengketa Pilkada Kaur


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler