Sultan HB X Disarankan Tak Temui Fadel

Kamis, 18 September 2008 – 21:12 WIB
JAKARTA – Gara-gara Fadel Muhammad sedang dikucilkan oleh elit-elit Golkar, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X disarankan tidak datang ke Gorontalo untuk menerima gelar adat.

Mantan  Wakil Sekjen DPP Golkar, Moestahid Astari, menyarankan Sultan untuk tidak usah hadir ke Gorontalo untuk memenuhi undangan Fadel Muhammad"Saya khawatir penganugerahan gelar adat tertinggi itu akan dikait-kaitkan dengan konflik yang ada di internal Golkar," ujar Moestahid yang dihubungi di Jakarta, Kamis (18/9).
 
Menurutnya, kalau Sri Sultan Jogja itu tetap datang maka kesannya yang muncul suami Gusti Kanjeng Ratu Hemas itu telah berpihak pada salah satu kelompok yang sedang terlibat konflik di internal Golkar

BACA JUGA: Saling Sikut Sikat di PPP

Sebagai tokoh nasional yang disegani, lanjut Moestahid, kehadiran di Gorontalo untuk memenuhi undangan Fadel jelas akan merugikan posisi Sultan.
 
"Hal itu tidak menguntungkan Sultan sebagai raja yang dituntut rakyat  mampu bersikap netral
Kita sarankan sebagai tokoh nasional, Sri Sultan tidak memasuki wilayah konflik yang diciptakan Fadel Muhammad," cetusnya.(ara/JPNN)

BACA JUGA: KPK Tak Pedulikan Celoteh Iqbal

BACA JUGA: Kisruh di PPP, SDA Menuai Kecaman

BACA ARTIKEL LAINNYA... Srikandi Muda ingin Perubahan di DPR


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler