Survei MIPOS: Elektabilitas Prabowo Menguat, Ganjar dan Anies Mengalami Penurunan

Jumat, 02 Desember 2022 – 22:58 WIB
Menhan RI Prabowo Subianto menjadi tokoh pemilik elektabilitas tertinggi menurut temuan teranyar Merdeka Institute for Public Opinion Survey (MIPOS). Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Menhan RI Prabowo Subianto menjadi tokoh pemilik elektabilitas tertinggi menurut temuan teranyar Merdeka Institute for Public Opinion Survey (MIPOS).

Prabowo dalam survei tersebut mengantongi elektabilitas sebesar 32,4 persen. Angka itu meningkat dibandingkan temuan MIPOS pada Agustus 2022 yang tercatat 28,2 persen. 

BACA JUGA: Survei SPP Ungkap 3 Faktor Prabowo Bisa Menang Pilpres 2024

"Elektabilitas Prabowo saat ini mengalami kenaikan cukup signifikan," kata peneliti senior MIPOS Edwin A. Sarif merilis hasil survei bertajuk berjudul Dinamika Elektabilitas Para Kandidat Capres Menjelang Pemilu 2024, Jumat (2/12). 

Menurut Edwin, meningkatnya elektabilitas Prabowo karena eks Danjen Kopassus itu dipersepsikan publik sebagai seorang negarawan yang matang.

BACA JUGA: Hasil Survei Kinerja Menteri, Moeldoko Punya Potensi Penerus Jokowi

"Bagi masyarakat bawah masalah ketersediaan pangan dan lapangan kerja menjadi agenda terpenting dalam hidup mereka dan Prabowo mereka pandang memiliki pengalaman dan kemampuan untuk mencari solusi dalam dua masalah itu," kata dia. 

Sementara itu, kata Edwin, elektabilitas tertinggi kedua dan ketiga menurut temuan MIPOS ditempati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo serta Anies Baswedan

BACA JUGA: Survei Indikator: Erick Thohir Figur Potensial Cawapres

Ganjar dalam survei Dinamika Elektabilitas Para Kandidat Capres Menjelang Pemilu 2024 itu mengantongi 19,8 persen dan Anies mendapat 18,9 persen.

Namun, kata Edwin, elektabilitas kedua tokoh itu cenderung mengalami penurunan dibandingkan temuan MIPOS pada Agustus 2022 yang masing-masing di atas 20 persen. 

"Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang selama ini disebut-sebut sebagai bakal kompetitor terberat Prabowo di Pilpres 2024, ternyata elektabilitasnya cenderung stagnan, bahkan menurun," ujar dia. 

Edwin mengatakan menurunnya elektabilitas Ganjar dan Anies beberapa faktor, di antaranya trauma publik akan keterbelahan ekstrem seperti Pemilu 2019. 

"Publik menilai Ganjar dan Anies duplikasi dan representasi dua kubu yang terbelah saat itu," ujarnya.

Berturut-turut setelah Anies, elektabilitas keempat hingga kesepuluh ditempati oleh Ridwan Kamil (7,5 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (4,5 persen), Erick Thohir (4,1 persen), Moeldoko (3,4 persen), Sandiaga Uno (2,1 persen), Puan Maharani (2,0 persen), Airlangga Hartarto (1,9 persen). 

Adapun, MIPOS menggelar survei Dinamika Elektabilitas Para Kandidat Capres Menjelang Pemilu 2024 pada 1 sampai 12 November 2022 di 34 provinsi yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Populasi survei ini ialah seluruh penduduk Indonesia yang berusia 17 tahun ke atas atau belum tetapi sudah menikah. 

Total sampel sebesar 1200 responden diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertahap.

Survei teranyar MIPOS memiliki ambang batas kesalahan sekitar 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. 

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan responden, dilaksanakan oleh tenaga terlatih dengan pedoman kuesioner. (ast/jpnn) 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Survei Indikator Sebut Erick Thohir Cawapres Pilihan Rakyat


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Survei   Prabowo   Elektabilitas   Anies   Ganjar   Pilpres  

Terpopuler