jpnn.com - PANGANDARAN - Dilantiknya Susi Pudjiastuti, pengusaha sukses asal Pangandaran, sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan membuat bangga para nelayan di Kabupaten Pangandaran.
Yusup, salah seorang tokoh Nelayan Batukaras Kecamatan Cijulang mengatakan, terpilihnya Bos Susi Air itu menjadi anugerah bagi nelayan.
BACA JUGA: SK Honorer K2 Sudah Diserahkan
"Saya sebagai Nelayan Pangandaran jelas ikut bangga apalagi beliau merupakan putra daerah Pangandaran," ungkapnya.
Dirinya mengaku tidak terpikirkan jika ekportir hasil laut itu bisa menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan dalam Kabinet Jokowi-JK.
BACA JUGA: Krisis Listrik di Sulut Sudah Parah
"Sepertinya tidak ada satu orang nelayan Pangandaran pun yang memiliki pemikiran kalau menteri Kelautan dan Perikanan akan berasal dari Pangandaran, makanya saya sebut ini anugerah bagi Nelayan Pangandaran," tuturnya.
Usup berharap Susi dapat mensejahterakan masyarakat nelayan. "Mudah-mudahan ibu Susi dapat menggali potensi kelautan dan perikanan yang tujuannya untuk mensejahterakan masyarakat," ungkapnya.
BACA JUGA: Gugurkan Kandungan, Mahasiswi Ini Masukkan Obat ke Alat Kelaminnya
Kepala Dinas Kelautan, Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Pangandaran Ir Adi Nugraha mengatakan, masyarakat Pangandaran sangat bangga karena memiliki putra daerah menjadi menteri dalam kabinet Jokowi JK.
Lanjut Adi, pihaknya akan berusaha untuk mendorong agar Susi dapat membantu Kabupaten Pangandaran, terutama di bidang kelautan dan perikanan.
"Ini merupakan peluang bagi pemerintah untuk memajukan kesejahteraan nelayan, kita akan berusaha untuk mendorong ibu menteri supaya lebih memperhatikan nelayan kita," ungkapnya.
Kebanggaaan juga disampaikan Penjabat Bupati Pangandaran Dr Endjang Naffandy MSi. "Kita bersama jajaran Pemkab Pangandaran merasa bangga ada putra daerah Kabupaten Pangandaran menjadi menteri," ungkapnya.
Lanjut Endjang, pihaknya juga berencana untuk melakukan pertemuan dengan Susi Pudjiastuti.
"Kita akan meminta bantuannya dalam pengembangan kelautan dan perikanan di Kabupaten Pangandaran," pungkasnya. (asp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh, Benda Diduga Bom di Polres Ciko
Redaktur : Tim Redaksi