Susno Curhat di Raker DPR

Jumat, 06 November 2009 – 00:05 WIB
Foto : Raka Deny/JAWAPOS

JAKARTA - Kabareskrim Komjen Polisi Susno Duadji sesenggukan di depan Komisi III DPRSusno mengklarifikasi segala tudingan yang dialamatkan padanya, terkait adanya aliran dana dari Bank Century.

Kamis (5/11) malam, Susno ikut hadir dalam rapat kerja antara Komisi III DPR dengan Kapolri

BACA JUGA: Manohara Kalah di Malaysia

Mengenakan jas abu-abu, hem putih dan dasi merah, Susno duduk di samping Wakapolri Komjen (Pol) Makbul Padmanegara
Saat diberi kesempatan menyampaikan klarifikasi oleh Kapolri, terlihat Susno terasa berat mengawalinya

BACA JUGA: KPK Didanai AS, DPR Cemas



Dengan mata berkaca-kaca dan muka memerah, Susno lantang menyuiarakan isi hatinya
"Ini sebagai klarifikasi ke anak saya, istri saya, cucu dan sanak famili yang sudah tersiksa oleh saya

BACA JUGA: Kapolri Terima Mundurnya Kabareskrim

Istri saya tak sanggup keluar rumah karena saya mendapat duit Rp 10 miliar ditambah lagi kata-kata dari beberapa orang.Saya harus bicara!" ucapnya.

Sebagai seorang muslim, di hadapan raker yang dipimpin Ketua Komisi IID DPR Benny Kabur Harman, Susno bersumpah atas nama Allah"Sebagai seorang muslim, lilahitaala saya tak pernah mendapat duit (seperti dituduhkan)Saya sudah datangai KPK dua kali untuk klarifikasi, minta untuk diperiksa, bahkan untuk dilidik langsungSaya sudah diperiksa institusi yang sangat kami hormati dan dinyatakan clear," ucapnya.

Karenanya Susno mengaku tak punya tempat lagi untuk mengadu karena derasnya tudingan negatif yang disandangnya"Saya bilang ke Tuhan, cabutlah nyawa saya kalau melakukannya," ucapnya.

Tepuk tangan pun sempat membahana di tengah-tengah klarifikasi SusnoKemudian perwira polisi bintang tiga ini melanjutkan curahan hatinya"Mudah-mudahan forum ini forum sayaSaya buktikan saya tidak taklutSampai anak istri saya tak berani lagi buka internetSaya bilang jangan takutSatu orang belum tentu salah, yang banyak belum tentu benar," sambungnya.

Mantan Wakapolwiltabes Jogjakarta ini melanjutkan, dirinya minta diproses jika kalau memang ada rekaman yang memperkuat tudingan bahwa dirinya menerima uang dalam kasus Century, "Silakah lidik sayaSemua masih hidupPimpinan century masih hidup, pimpinan Lembaga Penjamin Simpa nan juga masih hidupInsya Allah besok pagi masih hidup, PPATK masih hidup, dan yang punya rekening masih hidupPengacaranya (kasus Century) juga masih hidup," sambungnya.

Susno justru mengeluhkan prestasi kerjanya dalam menyelamatkan uang negara"Setelah diblokir (rekening Robert Tantular) kami dapat Rp 700 miliar di dalam negeriKami lacak keluar negeri, ke 11 negara dan mereka welcome sekaliSaya tak berani memastikan jumlahnya karena kurs bisa berubah-ubah, tapi tidak akan kurang dari Rp 13 trilyunKenapa ini tidak dicatat? Yang dicatat Susno (terima) Rp10 miliar, menjadi 10 persen dan entah berubah apa lagi," ucapnya.(zul/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Rekomendasi TPF Terlalu Prematur


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler