Kapolri Terima Mundurnya Kabareskrim

JAKARTA — Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri, mengabulkan permohonan pengunduran diri yang diajukan Kabareskrim Polri, Komjen (pol) Susno DuajiKapolri mengakui, alasan pengunduran diri Susno adalah sorotan publik dalam dugaan rekayasa kriminalisasi KPK.

Hal itu diungkapkan Kapolri sebelum rapat kerja (raker) dengan Komisi III DPR, Kamis (5/11) petang

BACA JUGA: Rekomendasi TPF Terlalu Prematur

''Ya, insya Allah (diterima),'' ujar kapolri di DPR RIMenurut Kapolri, anak buahnya itu mundur terkait penyelidikan dugaan rekayasa kriminalisasi KPK yang kini menjadi sorotan publik.

Selain itu Kapolri juga menambahkan, pengunduran diri Susno juga untuk mempermudah pengungkapan

BACA JUGA: Ritonga Resmi Nyatakan Mundur

''Dalam rangka klarifikasi, sehingga ada kemudahan (proses penyelidikan),'' ujarnya.

Menyusul mundurnya Susno, Kapolri telah menunjuk Wakabareskrim Irjen (pol) Dikdik Mulyana Arief Mansyur sebagai penggantinyaHanya Kapolri tidak menyebut secara rinci kapan Susno akan hengkang dari kantornya di gedung Bareskrim Mabes Polri

BACA JUGA: Lokasi Penyusunan BAP Rani Dipersoalkan Antasari

''Nanti, saya dari rapat kabinet, belum lihat,'' imbuhnya.

Sementara itu Susno Duaji yang muncul dalam rapat kerja dengan DPR sama sekali tak berkomentar banyak tentang pengunduran dirinya ituJenderal polisi bintang tiga itu tak mengakui secara langsung pengunduran diri akibat gencarnya sorotan publik

Susno justru mengaku tidak tahu perihal rekaman hasil sadapan KPK yang dibeber di persidangan Mahkamah Konstitusi''Rekaman itu kita nggak tau yang mana?Rekaman ini kan polisi belum apa-apa (belum lakukan penyelidikan lengkap),'' ujarnya.

Namun Susno mengakui, kedatangannya ke DPR memang untuk mengklarifikasi rekaman yang juga menyeret namanya itu''Kita klarifikasi dulu di DPR,'' tambahnya sebelum raker berlangsung.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Meski Mundur, Proses Hukum Jalan Terus