Susno Mengaku Tak Dilibatkan

JAKARTA - Saat bersaksi bagi mantan Ketua KPK, Antasari Azhar, mantan Kabareskrim Polri (Komjen (pol) Susno Duadji mengaku tidak tahu banyak perihal penanganan kasus pembunuhan atas Nasruddin ZulkarnaenAlasannya, ada tim pengawas penyidik yang diketuai langsung oleh Wakabareskrim, Irjen (Pol) Hadiatmoko

BACA JUGA: Ary Serahkan Rekening ke KPK

Selain itu, lanjut Susno, kasus itu juga ditangani di Polda Metro JayaSusno bahkan menegaskan bahwa dirinya tidak pernah dilapori hasil kerja tim yang diketuai Hadiatmiko

BACA JUGA: Susno Bersaksi Ringankan Antasari

"Laporan langsung ke Kapolri, tidak lewat saya," tandas Susno di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (7/1).

Saat ditanya soal adanya tekanan Hadiatmoko kepada Wiliardi Wizar agar mantan Kapolres Jakarta Selatan itu memberi keterangan yang memojpkkan Antasari Azhar, Susno juga mengaku tidak tahuNamun demikian Susno mengetahui adanya tim yang dibentuk khusus untuk mencari motif pembunuhan

BACA JUGA: Kedua Kalinya, Anggodo Mangkir

Hanya saja, kata Susno, dirinya baru tahu adanya tim itu setelah tim yang juga diketuai Hadiatmoko itu gagal mencari motivasi pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen.  Namun saat penasehat Antasari, Ary Yusuf Amir menanyakan soal kepentingan pembentukan tim tersebut, Susno justru menilai kepentingan itu merupakan hal yang wajar"Tapi apa dibalik kepentingan itu hanya dia (Hadiatmoko) dan Tuhan yang tahu," tandas mantan Kapolda Jabar itu.

Lantas bagaimana dengan pengakuan dari istri Williardi Wizar, Novarina, bahwa Susno pernah menemui Williardi? Susno mengakui hal ituDituturkan Susno, dirinya memang sengaja mengundang Williardi

"Saya sebagai senior Wiliardi pernah menanyakan apakah ada keluhan yang perlu dibantu, karena dia (Williardi) masih anggota Polri aktifWilliardi mengeluhkan jam besuknya dikurangi dan belum boleh menelpon istrinya," ujar Susno.

Dalam pertemuan itu, kata Susno, Williardi justru tidak membicarakan kasus yang tengah membelitnya"(Wlliardi) malah banyak bicara mengenai masalah keluarga," sambung Susno.

Sementara saat ditanya soal perubahan Berkas Acara Pemeriksaan (BAP) milik Williardi Wizar, Susno juga menjawab tidak tahuMantan Wakil Kepala Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK) itu menegaskan, apapun kesaksian Williardi maka itu merupakan tanggung jawab penuh juniornya di kepolisian itu

Namun demikian Susno sempat meminta Direskrim Polda Metro Jaya, Kombes (pol) M Iriawan yang waktu itu menangani kasus Antasari, untuk membantu Williardi"Saya minta kepada Kombes M Iriawan sebagai temannya untuk membantu," tandasnya.(zul/ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setahun SK CPNS Belum Keluar