BACA JUGA: Tahan Pemekaran, Tabrak UU
"Saya tidak pernah terlibat dalam mencairkan dana BUdi Sampurna
BACA JUGA: Kakanwil Pajak Sulsel Ditahan KPK
Tidak ada kami memberikan data atau surat untuk mencairkan dana," ujar Susno menjawab pertanyaan dari anggota pansus dari Fraksi PAN, Tjatur Sapto Edy pada rapat pansus Angket Bank Century, Rabu (20/1).Susno justru menegaskan salah satu surat yang dibuatnya pada 7 April 2009, dibuat atas permintaan Bank Century
BACA JUGA: Menhut Minta RTRW Segera Diusulkan
Jadi sama sekali dalam surat itu tidak meminta mencairkan dana," tandasnya.Karenanya Susno juga membantah tudingan menerima Rp 10 miliar dari uang yang dicairkan Budi Sampoerna yang jumlahnya USD 18 jutaMenurut Susno, jika uang itu dicairkan maka Bank Century akan rontok untuk kedua kalinya
Meski demikian Susno mengaku pernah menerima Budi Sampoerna di Mabes PolriNamun Budi Sampoerna tidak mau diperiksaAnehnya, kata Susno, Budi Sampoernao justru meminta agar Lila Gondokusumo (salah satu Direksi Bank Century yang ditahan polisi) tidak ditahan"Dia (Budi Sampoerna) mengatakan yang penting Lila keluar dari tahanan," ungkap Susno
Susno juga mengungkapkan adanya seseorang montir di Makassar yang menerima dana Rp 33 miliar"Kalau dananya sebanyak itu, koq bengkelnya cuma bengkel biasa," ujar Susno seraya mengungkapkan rekening itu diblokir dengan saldo sisa Rp 24 miliar.
Satu penerima lain yang agak mencurigakan, lanjut mantan wakil Ketua Pusat Pelaporan dan Analisa Transsksi Keuangan (PPATK) itu adalah seorang supir taksi di Ciputat, Banten yang menerima Rp 200 miliar(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Negara Siap Buka Aset Bank Century
Redaktur : Antoni