Susu Formula Berbakteri, Menkes Siapkan RPP ASI

Rabu, 23 Februari 2011 – 21:21 WIB

JAKARTA - Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengungkapkan, pihaknya tengah menyiapkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pemberian ASI ekslusif untuk bayiHal itu sebagai respon untuk memperkecil risiko diare akibat susu formula berbakteri

BACA JUGA: Pesantren Yapi Bangil Mengadu ke DPR



"Saat ini kami sedang menyiapkan RPP (Rancangan Peraturan Pemerintah) tentang pemberian ASI eksklusif
Sudah diharmonisasi di Kementrian Hukum dan HAM," ujar Menkes dalam rapat kerja Komisi IX DPR, Rabu (23/2) dengan agenda pembahasan tentang susu formula yang mengandung bakteri enterobacter sakazakii.

Selain Menkes, hadir pula dalam raker itu Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kustantinah, Kepala Lembanga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Lukman Hakim dan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto

BACA JUGA: Kolusi di Daerah Mencontoh SBY



Menurut Menkes, RPP itu sekaligus akan mendorong agar ibu menyusui memberikan ASI ekslusif kepada bayinya
"Di RPP kami anjurkan setiap ibu memberikan ASI eksklusif mulai nol hingga enam bulan," sebutnya.

Meski demikian dalam kesempoatan itu Menkes mengaku tak bisa mengumumkan merek susu yang mengandung bakteri enterobacter sakazakii seperti tertuang dalam putusan Mahkamah Agung (MA).

Alasannya, Kementrian Kesehatan belum menerima salinan putusan (relaas) dari MA

BACA JUGA: Menkes Bantah Main Mata dengan Produsen Susu

Menkes mengaku sudah berinisiatif untuk meminta salinan putusan melalui Pengadilan Neggeri Jakarta Selatan"Tapi putusan itu belum ada di PN Jaksel," ucapnya.(ara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Kecewakan Peserta Konferensi Perubahan Iklim


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler