“Persoalan tersebut berdampak pada kepercayaan masyarakat di Pemilu legisltaif 2009. Untuk itu, harus jadi perhatian serius pemerintahJika dianggap angin lalu, maka masyarakat akan kehilangan kepercayaan dan pemilu menjadi dagelan,” tegas Sutiyoso kepada pers usai bertemu Capres, Rizal Ramli di Rumah Perubahan, Jakarta, Jumat (20/3).
Kejadian Pilkada Jatim, lanjut Bang Yos, sapaan akrab Sutiyoso, harus jadi pembelajaran bagi bangsa ini ke depan
BACA JUGA: 10 Provider Telekomunikasi Bantu Sosialisasi Pemilu
Jawabannya hanya satu kasus Jatim harus diselsaikan sebelum Pemilu Legislatif“Kalau tidak tuntas sebelum Pemilu maka sebaiknya pelaksanaan pemilu legislatif ditunda saja, karena hal tersebut menyangkut kredibiltas pemerintah di mata internasional
BACA JUGA: KPU Temukan DPT Ganda
Masyarakat tidak akan percaya pemilu kalau itu tidak tuntas,” tegas Bang Yos.Jika Pemilu tetap dipaksakan, tanpa menyelesaikan kasus Jatim, maka akan menghasilkan presiden yang tidak dipercaya masyarakat
Di tempat yang sama, Capres Rizal Ramli mengurai temuan di Jatim bahwa ada sekitar 345 ribu atau, 27 persen nama pemilih ganda
BACA JUGA: Dituding Belum Siap, KPU Malah Curigai Data
Faktanya ada, tapi tersangkanya entah siapa?“Jika sebuah pemilu dipenuhi kecurangan, maka yang tampil sebagai pemenang tidak punya kredibilitasBahkan, Indonesia bisa dilecehkan oleh dunia internasional,” tegasnya lagiDia bisa memahami keputusan menunda sebuah pemilu membawa konsekuensi pengorbanan baik tenaga, biaya dan waktu“Tapi, jika tidak dilaksanakan maka Indonesia dikucilkan dalam pergaulan internasional karena hasil pemilunya hanya sanggup memilih presiden yang diproses melalui kecurangan,” ujar Rizal Ramli(fas/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prabowo: Negara Miskin Bisa Bubar
Redaktur : Tim Redaksi