Swedia Merasa Beruntung Howard Webb Jadi Wasit

Selasa, 19 November 2013 – 14:00 WIB
Howard Webb. FOTO: getty images

jpnn.com - STOCKHOLM - Swedia dipayungi optimisme tinggi ketika menjamu Portugal di leg kedua play off Piala Dunia, Rabu (20/11) dini hari WIB. Meski kalah sebiji gol tanpa balas di pertandingan pertama, Swedia optimistis bisa menggenggam tiket Piala Dunia 2014.

Adalah keputusan FIFA selaku induk sepakbola dunia yang menunjuk Howard Webb sebagai sang pengadil pertandingan. Webb dianggap bakal "menguntungkan" Swedia. Terutama untuk mengatasi berbagai manuver yang akan dilakukan megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo.

BACA JUGA: Durant Panen Angka, Thunder Sikat Nuggets

Gelandang Swedia, Sebastian Larsson mengatakan, Webb akan membuat Ronaldo mati kutu. Webb diyakini tak akan terpancing dengan aksi-aksi provokasi yang dilakukan pemain terbaik dunia musim 2008 tersebut.

"Pertandingan nanti akan dipimpin wasit Inggris. Pertandingan akan berjalan keras. Saya tidak berpikir Webb akan mudah ditipu dengan trik-trik pemain (Ronaldo)," terang Larsson sebagaimana dilansir laman Independent, Selasa (19/11).

BACA JUGA: Bulls Jaga Keangkeran United Center

Bagi Larsson, Swedia memiliki peluang sangat besar lolos ke Brazil jika bisa mematikan Ronaldo. Di leg pertama, Ronaldo membuat Swedia tertunduk malu ketika mencetak gol semata wayang kemenangan Portugal. Namun, yang paling membuat Larsson meradang, Ronaldo dianggap banyak melakukan diving yang berujung tendangan bebas bagi Portugal. Itu menjadi kerugian besar bagi Swedia. Sebab, CR7, julukan Ronaldo selama ini dikenal memiliki tendangan bebas menakutkan.

"Webb memang harus diturunkan untuk pertandingan yang bakal menguras tenaga. Dia adalah wasit yang sangat hebat dan cocok memimpin pertandingan penting seperti ini," tegas gelandang Sunderland tersebut. (jos/jpnn)

BACA JUGA: 84 Persen Warga Prancis Pesimistis Lolos Piala Dunia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Olivier Giroud Tertekan Lawan Ukraina


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler