Syamsul Arifin Dipanggil ke KPK Jumat

Senin, 18 Oktober 2010 – 03:37 WIB

JAKARTA -- Setelah mangkir pada pemanggilan 11 Oktober 2010, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melayangkan surat panggilan kedua kepada Syamsul Arifin, tersangka dugaan korupsi APBD Langkat Tahun 2000-2007Surat panggilan kedua dilayangkan tim penyidik KPK pada Kamis, 14 Oktober 2010

BACA JUGA: Anggaran Mobil Dinas Potensial Digelembungkan

Mantan bupati Langkat itu diminta hadir ke KPK pada Jumat (22/10) mendatang.

Sama seperti pada pengiriman surat pemanggilan pertama, tim penyidik menyerahkan surat langsung ke Syamsul
Yang menarik, surat panggilan kedua ini diserahkan ke Syamsul saat dia sedang berada di gedung DPRD Sumut

BACA JUGA: Kada Diingatkan Cermat Beri Disposisi

Pada Kamis (14/10) itu, Syamsul mengikuti Sidang Paripurna penyampaian pandangan umum fraksi terhadap RAPBD 2010 di gedung dewan.

Nah, lantaran surat panggilan diserahkan di gedung dewan itulah, informasi ini pun bocor dan sampai ke wartawan JPNN ini yang biasa meliput di gedung KPK
"Surat panggilan diserahkan sekitar jam 09.00 Wib," cerita sumber di Medan yang melihat kedatangan tim penyidik ke gedung DPRD Sumut, melalui ponselnya kepada JPNN ini, kemarin (17/10).

Terkait dengan adanya surat pemanggilan kedua itu, JPNN belum berhasil minta konfirmasi Juru Bicara KPK, Johan Budi

BACA JUGA: Anjuran, DKI dan Sulsel Pungut Infaq

Saat dihubungi tadi malam, ponselnya tidak aktifBegitu pun, kuasa hukum Syamsul dari Badan Hukum-HAM DPP Golkar, Viktor Nadapdap, saat dihubungi, ponselnya juga tidak diangkatJohan biasanya hanya mau memberikan keterangan mengenai pihak-pihak yang dipanggil KPK pada pagi hari, di hari pemanggilan itu juga.

Dilihat dari agenda kegiatan Syamsul, pemanggilan kedua itu tampaknya sudah disesuaikanSekedar diketahui, pada 17-18 Oktober, ada Rampinas Partai GolkarTentunya, Syamsul sebagai ketua DPD Golkar Sumut, juga hadirSementara, pada 19-20 Oktober, ada rapat koordinasi gubernur se-Indonesia di MakassarAcara dibuka Presiden SBY di lantai 12 Mega Tower, Trans Kalla, Makassar, pada 19 Oktober pagi

Mengenai aktifitas Syamsul pada Kamis lalu di gedung DPRD Sumut, sudah diberitakan Sumut Pos (grup JPNN) pada Jumat (15/10)Syamsul yang biasa senyum, Kamis itu hanya sesekali saja senyumSelama di gedung dewan, terhitung lima kali dia memutar arah duduk, empat kali mengelus kepala dan dua kali menyentuh hidungItu setelah beberapa kali Syamsul menerima telepon dengan mimik serius.

Syamsul sempat terlihat menuju ruang belakang dan berbicara dengan beberapa orang sebelum kembali ke tempat duduk yang disiapkan untuk gubernurEntah apa yang dibicarakan, Syamsul lalu memanggil salah seorang ajudannya yang kemudian merapikan berkas.

Saat sidang disela untuk istirahat, salat dan makan, Syamsul tidak berlama-lama di ruang sidang seperti yang biasa dilakukannyaBersama Hardi Muliono, orang nomor satu di Sumut ini berjalan menuju Kantor Fraksi Partai Golkar di Gedung DPRD SU yang baruTerakhir diketahui kedatangannya untuk meramaikan hajatan yang digelar di fraksi partai berlambang pohon beringin ini.

Masih didampingi Hardi Muliono, Syamsul menuju gedung DPRD lama berjalan menuju jalan keluarBerdiri beberapa saat menunggu mobil Toyota Inova Silver yang membawanya pergi meninggalkan gedung dewan(sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anas: Reshuffle Bukan Hak Parpol


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler