Syamsul Ditahan Jangan Kaitkan Melayu

Senin, 25 Oktober 2010 – 08:49 WIB

MEDAN -- Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Gubernur Syamsul Arifin memantik perhatian banyak pihakSejumlah pihak meminta agar hukum benar-benar ditegakkan, aksi korupsi benar-benar diberangus

BACA JUGA: Sempat Muncul Goncangan Kuat



Salah satu pihak yang memberi perhatian atas kasus ini adalah DPP Laskar Melayu
Melalui ketuanya, organisasi ini meminta KPK bertindak adil, tidak tebang pilih

BACA JUGA: Kanwil Kemenag Butuh 168 CPNS

”Kami mendukung sepenuhnya KPK melakukan penegakan hukum yang seadil-adilnya terhadap H Syamsul Arifin SE
Selain itu kami mengharapkan KPK tidak melakukan tebang pilih, menindak pelaku korupsi di Indonesia ini,’’ tegas Sahrizal Arif.

Didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Laskar Melayu, Achyar Tambuse dan Sekjen PB Laskar Pemuda Melayu Riau Iliyas SH, Sahrizal minta kasus yang menimpa Syamsul adalah musibah masyarakat Sumatera Utara

BACA JUGA: Pastikan Pemprov Sumut Normal

Ia berharap, masyarakat tetap menjaga suasana kondusif dan mendukung pelaksanaan visi dan misi Syamsul Arifin sebagai gubernur.

Sahrizal tidak memungkiri bahwa Syamsul Arifin adalah Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PB MABMI)”Namun kita mengharapkan pada media massa, kasus Syamsul Arifin jangan disangkutpautkan dengan suku Melayu, ini masalah Sumatera Utara,’’ tegas Sahrizal di Jalan Brigjen Katamso Medan, kemarin.

Syamsul ditahan di Rutan Salemba, Jakarta Pusat, sejak Jumat (22/10)Dia terjerat kasus dugaan korupsi APBD Langkat 2000-2007 dengan perhitungan sementara kerugian negara Rp99 miliar(rud/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laptop DPRD Siantar Habiskan Rp504 Juta


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler