jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkap kemungkinan partainya masuk barisan koalisi pendukung pemerintahan.
Menurut dia, Gerindra tidak asal masuk ke koalisi pemerintahan tanpa membawa konsep.
BACA JUGA: Gerindra Bakal Dapat Jatah Menteri yang Sangat Strategis?
"Ya, kalau ke dalam itu tidak langsung bagi-bagi kursi, tetapi dengan tukar menukar konsep," kata Dasco kepada wartawan, Jumat (19/7).
BACA JUGA : Realistis Saja, Gerindra Dapat Dua Menteri, Satu Wantimpres
BACA JUGA: Hendri Lihat Ada Indikasi Gerindra Mulai Ditinggal Pengikutnya
Dasco mengatakan, Gerindra memiliki konsep yang tidak bisa ditawar berkaitan dengan kemandirian pangan dan energi. Sebab hal-hal tersebut yang bisa mewujudkan negara yang berdaulat.
"Kalau konsep mandiri-mandiri itu kemudian diterima, lalu nanti akan dihitung bidangnya berapa orangnya berapa, kan begitu. Mungkin juga bisa dielaborasi berapa yang sudah ada, berapa yang belum ada orangnya," ucap dia.
BACA JUGA: Yakini Jokowi Bijak, PPP Siap Kerja Bareng Partai Pendukung Prabowo
BACA JUGA : Tidak Semua Partai Bisa Diajak Berkoalisi Loh
Hanya saja, Dasco belum tahu konsep yang dibawa Gerindra akan mendapat restu. Jika konsep tidak diterima, Gerindra siap untuk berada di luar pemerintahan.
"Kalau konsep kami diterima, artinya kan baru ketahuan berapa jumlah orang yang diperlukan untuk menjalankan konsep tersebut. Kalau itu semua diakomodir artinya, ya, di dalam. Kalau di luar, ya, dengan kritik membangun," ucap dia. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Siapa yang Jadi Oposisi Kalau Semua Dukung Jokowi - Amin?
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan