Tabrakan Horor! Kepala Pecah, Otak Berserakan, Mata Keluar

Minggu, 27 November 2016 – 06:46 WIB
Ilustrasi. Foto: AFP

jpnn.com - BONTANG – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Juanda, Bontang, Jumat (25/11).

Ir, bocah laki-laki berusia sekitar dua tahun, tewas dalam kondisi yang sangat mengenaskan.

BACA JUGA: Siaga Dua! Bengawan Solo Meluap Lagi

Insiden terjadi ketika sebuah pikap melaju dari arah SMPN 2.

Sunarti, saksi mata, menuturkan bahwa pikap itu mengambil jalur kanan sampai memakan seluruh jalur lawan.

BACA JUGA: Eits! Dilarang Penyewaan Bus untuk Pendemo ke Jakarta

Ketika itu, Ir yang sedang diboncengkan sang kakak juga sedang melaju.

Tabrakan tak bisa terelakkan lagi.

BACA JUGA: Belasan Pipa Minyak Pertamina Disabotase, Tiga Dibakar

Karena hantaman begitu keras, bocah malang tersebut langsung meninggal dunia di tempat.

Kepala bocah itu pecah, otak berserakan dan matanya pun keluar.

Sedangkan sang kakak terpental. Sementara, sang ibu yang sebelumnya berada di belakang juga tersungkur.

Menurut Sunarti, kondisi ibu korban terlihat juga parah karena darah segar mengalir dari kepala.

“Saya kira ibunya juga meninggal, karena kayak orang sujud dan terdiam lama sekali tidak gerak-gerak. Sama orang-orang pun langsung diangkat ke mobil dibawa ke RS Amalia,” ujar Sunarti sebagaimana dilansir laman Kaltim Post, Sabtu (26/11).

“Nah, kalau kakaknya juga gitu terlentang tapi lama-lama gerak dan bisa berdiri. Tapi kasihan yang kecil adiknya, saya lihat sudah tidak bergerak. Ngeri sekali, otak dan matanya sampai keluar,” kata Sunarti.

Sunarti juga mengaku sempat memarahi sang sopir pikap.

Namun, sopir pikap itu malah mengaku tak tahu bahwa dirinya sudah menabrak orang.

“Saya sampai marahi itu bapak (sopir pikap). Saya bilang gini, Ya Allah, Pak, sampeyan itu gimana sih kalau nyopir, anak orang sampai mati gitu,” kata Sunarti. (soh/cyn/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikira Babi, Teman Sendiri Ditembak Sampai Mati


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler