jpnn.com - jpnn.com - Simpang empat Sempaja, Jalan Pangeran Antasari, dan simpang empat Lembuswana jadi beberapa titik yang rawan mengalami banjir.
Tahun ini, Pemkot Samarinda menyasar tiga wilayah tersebut untuk segera ditangani.
BACA JUGA: Korban Banjir Mengapung di Bengawan Solo
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Samarinda Asli Nuryadin mengatakan, banjir berdampak hingga masalah sosial dan ekonomi.
“Langkah awal, tim akan merelokasi dapur atau jamban yang masuk area sungai ke atas tanah. Bertahap hingga bantaran sungai bersih,” ujar Asli, Sabtu (4/2).
BACA JUGA: Daftar Daerah Ini Wajib Waspada Banjir Bengawan Solo
Aliran Sungai Karang Asam Kecil yang membentang di sepanjang Jalan Pangeran Antasari akan menjadi perhatian.
Jika aliran air di sana lancar, luapan air di jalan utama bisa lebih cepat turun.
BACA JUGA: Tiba-Tiba Banjir 2 Meter, Warga Panik
“Tinggal bagaimana meminimalisasi dampaknya. Yang paling penting saat ini normalisasi aliran sungai. Sebenarnya, kalau penanganan harus mulai dari hulu seperti dari pengerukan sedimentasi Waduk Benanga, penambahan kolam retensi, dan menjaga DAS (daerah aliran sungai) lancar,” tandasnya. (nyc/ndy/k9)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies Pilih Keruk Sungai Ketimbang Menggusur
Redaktur & Reporter : Ragil