Tak Ada Aturan Bagi Pemberi Beasiswa

Calon Mahasiswa Dituntut Lebih Teliti

Selasa, 10 Agustus 2010 – 17:47 WIB
JAKARTA - Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal menerangkan, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) tak pernah memberikan batasan atau aturan bagi para perusahaan swasta yang memberikan bantuan beasiswa kepada para pelajar atau mahasiswa di Indonesia.

"Aturan atau batasan bagi pemberi beasiswa itu tidak adaJenis beasiswa itu ditentukan oleh sang pemberi beasiswa

BACA JUGA: Mendiknas Segera Kaji Pemanfaatan LKS

Beasiswa itu adalah bentuk Corporate Sosial Responsibility (CSR) perusahaan, dan sifatnya adalah amal
Jadi, tidak mengikat dengan Kemdiknas," ungkapnya kepada JPNN, ketika ditemui di Jakarta, Selasa (10/8).

Lantas, bagaimana dengan banyaknya calon mahasiswa yang terpaksa melepas beasiswanya karena tidak mampu membayar biaya hidup di kota tempat melanjutkan kuliah dengan beasiswa yang diterimanya? Mendengar masalah ini, Fasli menjawab bahwa hal ini juga bukanlah kesalahan dari pihak perusahaan yang tidak memberikan biaya hidup dalam program beasiswa yang diberikan.

Dijelaskannya, program beasiswa itu sebenarnya ada beberapa jenis

BACA JUGA: Tiga Tahun Dana BOS Stagnan

Ada jenis beasiswa penuh, serta ada juga jenis beasiswa separuh atau setengah
Mantan Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) ini menyebutkan, untuk jenis beasiswa penuh adalah beasiswa yang terdiri dari biaya SPP dan biaya hidup

BACA JUGA: Usai Lebaran, Penyaluran Beasiswa Dievaluasi

Contohnya, program beasiswa Bidik Misi yang digelar oleh KemdiknasSedangkan beasiswa separuh atau setengah, adalah beasiswa yang hanya terdiri dari biaya SPP saja.

Ditambahkan oleh Fasli, bentuk kepedulian swasta berupa pemberian beasiswa, tentunya juga turut membawa Perguruan Tinggi (PT) sebagai bagian dari institusi pendidikan yang mendapat kesempatan tersebutNamun, besaran dana beasiswa yang dikeluarkan oleh perusahaan ini tidak terkait dengan permintaan universitas, melainkan merupakan ketentuan dari pemberi beasiswaSementara, sebagian besar persyaratan memperoleh beasiswa didasarkan pada prestasi dan ketidakmampuan orangtua.

"Untuk masalah ini, sebenarnya memang harus menuntut pelajar atau calon mahasiswa untuk lebih jeli dan teliti dalam mencari atau memilih beasiswaJika calon mahasiswa tersebut termasuk ke dalam golongan tidak mampu, sebaiknya mencari beasiswa penuhSudah banyak sekali kok perusahaan yang memberikan beasiswa penuh," imbuhnya(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Separoh Mahasiswa Terima Beasiswa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler