jpnn.com, SAMARINDA - Lanjutan Kompetisi Liga 1 2020 yang tanpa degradasi coba dimanfaatkan Borneo FC untuk mengorbitkan pemain muda.
Untuk itu, Tim berjuluk Pesut Etam tersebut memutuskan tidak akan menambah pemain baru pada bursa transfer saat ini sedang dibuka.
BACA JUGA: Pelempar Batu dari Atas Gedung ke Massa Penolak Cipta Kerja Akhirnya Terkuak, Oh Ternyata
Menurut tim yang berasal dari Kota Samarinda, Kaltim, tersebut, manajemen sejauh ini masih optimistis bahwa kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu akan tetap berlanjut walaupun sedang dalam masa pandemi COVID-19.
Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin menilai bahwa dengan regulasi pemain U-20 wajib ada dalam tim dan tanpa degradasi, menjadi kesempatan besar klubnya untuk mengorbitkan pemain muda di bawah polesan pelatih Mario Gomez.
BACA JUGA: Rap Tiba-tiba Datangi Kamar Homestay, Lihat Sang Istri Langsung Emosi, Begini Akhirnya
"Kami tidak menambah pemain baru. Stok yang ada cukup banyak meski didominasi pemain muda. Fokus kami musim ini untuk pembinaan," katanya di situs tim.
Menurut Nabil, tradisi Borneo FC melahirkan pemain-pemain muda yang potensial sampai akhirnya dipanggil oleh Timnas Indonesia, harus dilanjutkan. Momen itu tersaji dalam lanjutan kompetisi musim 2020 ini.
BACA JUGA: Nasib Liga 1 2020 Belum Jelas, Borneo FC Perpanjang Libur Pemain
BACA JUGA: AF Termakan Bujuk Rayu akan Dinikahi Pelaku, Ternyata Cuma Modus, Sudah Tiga Kali
"Budaya mengorbitkan pemain muda pasti kami lestarikan. Sebab ini penting untuk menguatkan karakter Borneo FC," terang dia.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad