JAKARTA - Harapan sisa tenaga honorer yang tidak masuk data base untuk diangkat PNS tahun ini tidak akan terealisasiMenteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menneg PAN-RB) EE Mangindaan menyatakan bahwa tahun ini pihaknya menfokuskan pada honorer yang masuk data base 2005.
"Belum bisa diakomodir sekarang
BACA JUGA: Keinginan KPK Punya Rutan Kandas
Harus selesaikan dulu yang sudah terdataMeski demikian dia memahami aspirasi para honorer
BACA JUGA: Tahun 2030 Jakarta Tenggelam
Namun karena kendala keuangan negara sehingga tidak bisa mengakomodir seluruhnyaBACA JUGA: Tumpak Bantah Ada Markus di KPK
"Bisa saja kita tampung semuanya tapi kalau tidak ada permintaan daerah bagaimanaBukannya jadi buah simalakama," cetusnya.Mengenai desakan anggota DPR agar honorer secepatnya diangkat, bahkan ada yang meminta pengangkatannya tanpa tes, menurut mantan gubernur Sulut ini akan diupayakanHanya saja tidak bisa serentak"Semuanya akan diatur dalam PP dan tidak bisa tahun ini," tegasnya
Sementara terkait jenjang pendidikan CPNS, Mangindaan menegaskan bahwa tidak semua daerah diharuskan menerima CPNS berpendidikan minimal Diploma-III atau sederajat"Untuk daerah tertentu seperti yang di perbatasan, terpencil atau bekas daerah konflik termasuk daerah pemekaran yang masih kekurangan sama sekali sumber daya manusia sesuai dengan lulusan yang dibutuhkan," tuturnya.
Mangindaan juga mengakui, banyak daerah memang kesulitan mencari tenaga ahli seperti guru atau tenaga medis
Namun demikian Mangindaan juga mengkritik mental kerja PNS di daerahMenurutnya, belum semua PNS hasil seleksi sesuai dengan bidang kerja atau job description masing-masingHal ini PNS baru kebingungan"Coba saja kalau bupati atau walikota sidak PNS di kantor-kantor pasti ada yang sedang main kartu dan sebagainyaItu karena mereka bingung apa yang mau dikerjakan sehingga job description itu menjadi penting," tandasnya(Esy/fla/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jaksa Agung Kaji Opsi Tim 8
Redaktur : Antoni